Emosi Lihat Ibu Hendak Dipukul, Remaja di OKU Selatan Bacok Ayah Tiri

Tersangka YF saat diamankan polisi lantaran diduga tega membacok ayah tirinya. -Hos-

OKU EKSPRES.COM - Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres OKU Selatan mengungkap kasus penganiayaan berat yang dilakukan seorang remaja berusia 16 tahun terhadap ayah tirinya di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Buay Rawan, OKU Selatan.

 Kejadian yang menghebohkan warga ini berlangsung pada Sabtu (15/11/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.

Peristiwa tersebut teregister dalam Laporan Polisi Nomor: LP/B/199/XI/2025/SPKT/Polres OKUS/Polda Sumsel tanggal 15 November 2025. 

Korban, Sarkawi (55), mengalami luka parah setelah dibacok oleh anak tirinya, berinisial YF (16), yang diduga tersulut emosi saat melihat ibunya terlibat pertengkaran hebat dengan korban.

Kasat Reskrim Polres OKU Selatan, AKP Aston L. Sinaga, S.H., menjelaskan bahwa insiden bermula ketika korban dan istrinya terlibat cekcok di rumah. 

BACA JUGA:Ayah Minta Uang ke Anak berujung Penganiayaan

BACA JUGA:Kejari OKU Hentikan Penuntutan Kasus Penganiayaan lewat Restorative Justice

Suasana memanas setelah korban diduga hendak memukul istrinya menggunakan besi penyangga parabola.

“Melihat ibunya dimarahi dan hampir dipukul, tersangka tidak terima. Ia langsung mengambil parang dan membacok kepala serta lengan kanan korban,” ujar AKP Aston.

Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka bacok serius dan segera dilarikan ke RSUD Muaradua untuk mendapatkan penanganan medis.

Usai menerima laporan dari warga, Tim Opsnal Unit Pidum Sat Reskrim Polres OKU Selatan bersama piket fungsi langsung menuju lokasi. 

Sekitar pukul 17.30 WIB, petugas melakukan olah TKP dan memeriksa kondisi korban di rumah sakit.

Tak lama berselang, tersangka berhasil ditangkap tanpa perlawanan di Lorong H. Abdullah, Desa Rantau Panjang. 

BACA JUGA:Kasus Penganiayaan Berakhir RJ

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan