OKU TIMUR - Pelajar dari Kabupaten OKU Timur kembali mencetak prestasi di tingkat nasional.
Kali ini, tiga siswi dari SMP Negeri 1 Belitang berhasil meraih posisi empat besar dalam kompetisi Kihajar Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Matematika (STEM) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kihajar STEM merupakan ajang bagi siswa untuk menunjukkan kemampuan mereka di bidang Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Matematika (STEM), yang terbuka untuk siswa dari jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK di seluruh Indonesia.
Dalam kompetisi ini, peserta mengerjakan 20 soal yang meliputi sains, matematika, dan teknologi dalam waktu 60-90 menit.
BACA JUGA:Tak Digunakan, Pasar Tradisional Desa Ruos Bakal Dibangun BLK
BACA JUGA:Target Hasilkan Atlet Menembak Berbakat
Tim yang berhasil lolos akan mengembangkan proyek berbasis STEM dengan mengangkat kearifan lokal sesuai tema yang dipilih, dan mendokumentasikan proyek tersebut dalam bentuk video.
Ketiga siswi SMP Negeri 1 Belitang, yaitu Aqhila Putri Gandari, Donna Radistri Khairu Putri, dan Jelita Asifa, berhasil membawa sekolah mereka menduduki posisi empat besar di tingkat provinsi (Intermediate).
Mereka mampu bersaing dengan sekolah-sekolah terkemuka di Provinsi Sumatera Selatan. SMP Negeri 1 Belitang juga menjadi satu-satunya sekolah negeri yang berhasil menembus 10 besar provinsi di jenjang intermediate Kihajar STEM.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur, Wakimin SPd MM, menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi yang diraih oleh para siswi tersebut.
BACA JUGA:Kenalkan Sistem Pembelajaran UT Lewat OSMB
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi OKU Capai 5,11 Di Atas Nasional dan Provinsi Sumsel
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada orang tua, sekolah, dan guru pendamping yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada para siswi.
"Prestasi ini adalah hasil dari visi dan upaya panjang Bupati OKU Timur," kata Wakimin.
Ia menambahkan bahwa pada tahun 2023, Bupati mengirimkan lima guru untuk mempelajari STEM di National University of Singapore.