BATURAJA- Tingginya curah hujan yang terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) sejak Rabu, 22 Mei 2024 hingga Kamis, 23 Mei 2024 tak hanya menimbulkan banjir bandang yang merendam ribuan rumah.
Namun, juga mengakibatkan tanah longsor. Setidaknya 34 titik di wilayah Kecamatan Ulu Ogan terjadi longsor. Bahkan, akses jalan utama terputus akibat longosong tersebut.
"Sementara, untuk Kecamatan Ulu Ogan setidaknya ada satu unit rumah hanyut,sedangkan 60 unit rusak berat dan 77 unit rusak ringan," kata Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni.
Banjir juga menyebabkan longsoran tanah di 21 titik di sekitar permukiman penduduk di wilayah Kecamatan Ulu Ogan.
BACA JUGA:Satu Penumpang Mobil Travel Terseret Banjir Kembali Ditemukan Meninggal Dunia
BACA JUGA:Pelarian Galang Si Penikam Ustaz Saidi Terlacak Rekaman CCTV Berakhir
Longsoran tanah dari atas bukit juga menutup 13 titik ruas jalan di kecamatan setempat hingga akses lalulintas masyarakat di wilayah itu sempat lumpuh total.
Terkait hal itu, Polres OKU menerjunkan personel dari Polsek Ulu Ogan untuk membersihkan longsor menggunakan satu unit alat berat jenis loader agar aktivitas masyarakat kembali normal.
"Saat ini longsoran tanah yang menutup ruas jalan telah dibersihkan dan masyarakat sudah dapat beraktivitas seperti semula. Begitupun banjir di sebagian wilayah Ulu Ogan berangsur surut," pungkasnya.(r15)
BACA JUGA:MPR RI Dorong Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Papua
BACA JUGA:Akui Belum Terima Draft Resmi Revisi UU Penyiaran