Xavi dan timnya tidak setuju dengan keputusan wasit, dan merasa bahwa gol Yamal seharusnya diakui, yang bisa memberikan Barcelona keunggulan 2-1.
"Semua orang melihatnya (gol Yamal). Tak perlu bicara lebih banyak lagi," kata Xavi dikutip dari Mundodeportivo.
BACA JUGA:Beby Tsabina Resmi Bertunangan dengan Anggota DPR RI
BACA JUGA:Tips Turunkan Kolesterol dengan Gaya Hidup Sehat
Xavi juga menanggapi komentar Ter Stegen yang menyebut kepemimpinan wasit sebagai memalukan, dan ia setuju dengan pandangan tersebut.
"Berbicara lantang bisa menyakitkan saya dan reputasi saya. Kalau kami bermain ulang, kami akan memenangi pertandingan ini. Tapi ini bagian dari pertumbuhan klub dan proses belajar. Kami bersaing dan bermain lebih baik dari Madrid," pungkasnya. (*)
BACA JUGA:7 Tips Atasi Sepeda Motor Mogok Saat Banjir
BACA JUGA:Meresahkan, Begal Lintas Kecamatan Ditangkap