“Selain pembenahan dan perbaikan aspek fisik, kami juga tengah gencar melakukan pendekatan untuk menggandeng mitra lokal dalam rangka kerja sama bisnis sawit dengan mengoptimalkan lahan dan pabrik Mitra Ogan,” ucapnya.
BACA JUGA:Pilih Berangkat Lebih Awal Hindari Kenaikan Harga Tiket
BACA JUGA:Sandra Dewi Diperiksa Soal Kasus Korupsi Timah
Melalui kemitraan tersebut, Mahmud berharap produksi kebun dan pabrik Mitra Ogan dapat terus tumbuh. Sehingga dapat mendorong peningkatan pemasukan perusahaan secara berkelanjutan.
“Selain itu, pembenahan dari sisi manajemen keuangan juga terus kita lakukan, seperti mendorong efisiensi khususnya yang terkait dengan biaya tetap,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Serikat Pekerja Pertanian Perkebunan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPPP SPSI) Hadi Yamin mengatakan, pihaknya berharap proses pemenuhan hak-hak karyawan Mitra Ogan bisa berjalan lancar.
Untuk menjaga hal tersebut pihaknya mengaku terus menjalin komunikasi dan koordinasi dengan manajemen dan karyawan.
BACA JUGA:Harga Bapokting Terus Dipantau
BACA JUGA:Ribuan Anak Yatim di Pelembang Dibuat Tersenyum,
“Kita akan terus kawal dan jalankan fungsi sebagai penghubung dengan memberikan masukan kepada manajemen, sekaligus menyerap dan menyampaikan aspirasi karyawan. Hal ini untuk perbaikan Mitra Ogan ke depannya,” ujarnya.
Terkait upaya perbaikan jangka panjang yang tengah dilakukan perusahaan, Hadi berharap manajemen dapat terus mengembangkan potensi yang dimiliki. Diantaranya melalui replanting dan optimalisasi lahan.
Adapun Mitra Ogan merupakan perusahaan yang bergerak di bidang usaha perkebunan kelapa sawit serta pengolahan buah kelapa sawit menjadi minyak sawit mentah atau CPO dan inti sawit atau palm kernel (PK). Mitra Ogan memiliki 2 unit Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dengan kapasitas 90 ton per jam.
Sementara itu, pihak pekerja masih menunggu realisasi pembayaran THR. "Masih nunggu pembayaran THR dek, infonyo Jumat (5/4) dibayar," ujar Ind, salah satu pekerja.(bis/rls)
BACA JUGA:Catatkan Keluhan Soal Pembayaran THR
BACA JUGA:Siapkan 3 Pos Pada Operasi Ketupat Musi 2024