“Ucapan soal wasiat itu muncul karena kebetulan karakter yang dimainkan Papa selalu berkaitan dengan pesan terakhir atau kematian. Jadi kebawa sampai ke kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
BACA JUGA:Epy Kusnandar Ingin Dimakamkan di Garut, Terinspirasi dari Perannya di Selepas Tahlil
BACA JUGA:Usai Jalani Rehabilitasi, Epy Kusnandar Pilih Pulang Kampung
Lebih jauh, Damar menyebut bahwa pernyataan ayahnya juga merupakan refleksi atas usianya yang kini semakin bertambah.
“Bukan karena sakit, lebih karena faktor umur. Melihat banyak teman sebayanya sudah tiada, ditambah sebelumnya ibunya juga meninggal, mungkin itu yang membuatnya berpikir soal kematian,” katanya.
Meski begitu, Damar menganggap permintaan sang ayah agar dimakamkan di Garut sangatlah wajar. Ia menilai hal itu muncul dari kerinduan Epy terhadap kampung halaman dan mendiang ibunya.
“Kalau rindu kampung halaman dan ibunya, itu hal yang manusiawi. Jadi permintaan itu bukan sesuatu yang aneh. Apalagi ada pengaruh karakter peran juga,” pungkas Damar.