Efusi Pleura, Ketika Cairan Menumpuk Abnormal di Paru-Paru

Senin 11 Aug 2025 - 15:09 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

Sesak napas

Nyeri dada, terutama saat menarik napas dalam (nyeri pleuritik)

Batuk kering

Demam

Sulit bernapas saat berbaring

Cegukan terus-menerus

Kesulitan bernapas dalam-dalam

Penurunan toleransi terhadap aktivitas fisik

Penanganan dan Prosedur Medis untuk Efusi Pleura

Penanganan efusi pleura bergantung pada penyebab utamanya. Jika kondisi seperti pneumonia atau gagal jantung yang mendasari, maka dokter akan mengobatinya terlebih dahulu—misalnya dengan antibiotik atau obat diuretik.

Namun, bila penumpukan cairan cukup besar, menimbulkan gejala berat, atau berisiko menyebabkan komplikasi, maka prosedur pengeringan cairan bisa dilakukan. Beberapa metode yang umum digunakan adalah:

BACA JUGA:Jaga Paru-paru Tetap Sehat: Tips Sederhana agar Napas Lega Setiap Hari

BACA JUGA:Paru-Paru Lebih Bersih Setelah Berhenti Merokok? Ini Cara Mempercepat Pemulihannya!

Thoracentesis: Mengeluarkan cairan dari rongga pleura menggunakan jarum, baik untuk keperluan diagnosis maupun meredakan gejala.

Tube Thoracostomy (Pemasangan Tabung Dada): Tabung kecil dipasang melalui sayatan di dada untuk mengalirkan cairan selama beberapa hari.

Kateter Permanen: Untuk efusi pleura yang sering kambuh, kateter bisa dipasang agar pasien dapat mengeluarkan cairan secara mandiri di rumah.

Kategori :