OKU EKSPRES COM— Kabar kurang menyenangkan datang bagi para penggemar produk Apple. Menjelang peluncuran iPhone 17 yang dijadwalkan pada September 2025, berbagai sumber kredibel menyebutkan bahwa lini iPhone terbaru ini kemungkinan besar akan mengalami kenaikan harga di pasar Amerika Serikat. Penyebab utamanya? Tarif impor yang makin tinggi dan tekanan inflasi yang terus berlangsung.
Kenaikan Harga hingga $50 per Model
Menurut rumor yang beredar luas di kalangan analis teknologi, hampir semua model iPhone 17 akan mengalami kenaikan harga sekitar $50 dibandingkan iPhone 16. Satu-satunya pengecualian adalah iPhone 17 versi reguler, yang kabarnya akan tetap dibanderol mulai dari $799–$849.
Berikut adalah estimasi harga iPhone 17 di AS untuk konfigurasi penyimpanan dasar:
iPhone 17: $799–$849
iPhone 17 Air (atau Slim): $949
iPhone 17 Pro: $1.049
iPhone 17 Pro Max: $1.249
Harga ini diasumsikan belum termasuk peningkatan kapasitas penyimpanan awal, yang bisa saja diumumkan bersamaan.
BACA JUGA:iPhone 17 Pro Max Bakal Punya Baterai Terbesar Sepanjang Sejarah iPhone
BACA JUGA:iPhone 17, Ini Bocoran Harga dan Warna Terbarunya!
Tarif dan Inflasi Jadi Biang Keladi
Salah satu penyebab utama kenaikan harga ini adalah tarif baru yang dikenakan pemerintah AS terhadap produk-produk yang diproduksi di luar negeri, khususnya di China dan India. Besaran tarifnya tidak main-main — mulai dari 25%, dan dalam beberapa kasus bisa mencapai hingga 54%. Apple pun diperkirakan tidak akan menanggung seluruh biaya tambahan ini, melainkan akan membebankannya ke konsumen.
Di samping itu, tekanan inflasi global serta naiknya biaya produksi dan komponen membuat langkah Apple menaikkan harga jadi semakin masuk akal.
Produksi di India dan Vietnam Tak Jadi Solusi