Pusing kepala belakang bisa disebabkan oleh tekanan darah rendah atau hipotensi intrakranial.
Kelebakan cairan di otak yang menyebabkan penurunan volume cairan otak dapat menyebabkan pergeseran otak dan pusing di bagian belakang kepala.
Postur Tubuh yang Bungkuk
Aktivitas yang membuat kepala tetap dalam posisi tertentu tanpa gerakan dapat menyebabkan pusing kepala belakang.
Misalnya, pekerjaan di depan komputer, membaca, atau tidur dengan posisi leher yang salah dapat menyebabkan ketegangan otot dan tekanan pada saraf di area tersebut.
BACA JUGA:Hasil Quick Count, Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
BACA JUGA:Akan Nyoblos Presiden, Samila Roboh dan Meninggal Dunia
Otot Tegang
Pusing kepala belakang sering disebabkan oleh ketegangan otot di leher, punggung atas, dan bahu.
Faktor pemicu melibatkan posisi leher yang sering tertekuk, kurang tidur, atau kelelahan fisik dan mental.
Sakit Kepala Servikogenik
Jenis sakit kepala cervicogenik ditandai dengan nyeri hebat saat leher digerakkan atau disentuh.
Penyebabnya bisa berupa patah tulang, infeksi, radang sendi, atau tumor di leher.
BACA JUGA:Pertama Coblos
BACA JUGA:Atasi DBD dengan Daun Pepaya
Maka dari itu, meskipun terasa seperti sakit kepala bagian belakang, sebenarnya permasalahannya mungkin terletak di leher. (*)