Kekurangan cairan dapat memicu migrain karena dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah di otak. Penting untuk minum cukup air setiap hari dan menghindari dehidrasi.
Stres Emosional
Stres emosional yang berlebihan dapat memicu migrain. Mengelola stres dengan teknik seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dalam dapat membantu.
Pola Makan yang Tidak Sehat
Makanan atau minuman tertentu seperti MSG, kafein berlebihan, alkohol, atau makanan yang mengandung tiramin dapat menjadi pemicu migrain.
Penting untuk memperhatikan pola makan dan menghindari makanan yang dapat memicu serangan migrain.
BACA JUGA:Soal Presiden, Fuji Beda Pilihan dengan Orang Tuanya
BACA JUGA:Diduga Beri Dukungan YA, Gisel Diserang Netizen
Kurangnya Aktivitas Fisik
Gaya hidup kurang aktif atau kurangnya olahraga dapat meningkatkan risiko migrain. Aktivitas fisik teratur dapat mengurangi stres dan meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi risiko serangan migrain.
Terlalu Banyak Melihat Layar Elektronik
Paparan berlebih pada layar elektronik dapat menyebabkan ketegangan mata dan otot leher, memicu migrain pada beberapa individu.
Mengatur waktu layar dan mengambil istirahat secara teratur dapat mengurangi ketegangan mata dan otot.
Dengan memperhatikan kebiasaan sehari-hari yang dapat memicu migrain, seseorang dapat mengidentifikasi faktor pemicu mereka dan mengambil langkah-langkah untuk mengelola atau menghindari faktor-faktor tersebut.
BACA JUGA:Hadapi Munchen, Lazio Bakal Manfaatkan Momen
BACA JUGA:Misi Menang Demi Lolos Perempat Final