BACA JUGA:Xiaomi Redmi A5, Smartphone Entry-Level dengan Layar Besar
BACA JUGA:Xiaomi 15 Ultra, Flagship dengan Kamera Leica 200 MP dan Performa Gahar
5. Batasi Porsi Konsumsi
Meskipun daging yang dipilih dan cara pengolahannya sudah tepat, konsumsi dalam jumlah besar tetap bisa memicu kekambuhan. Makan dalam porsi kecil lebih disarankan, dan jangan lupa imbangi dengan sumber protein nabati seperti tahu dan tempe.
6. Pilih Daging Tanpa Lemak
Daging berlemak tak hanya tinggi kalori, tapi juga bisa memperparah gejala asam urat dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Gunakan daging bagian tanpa lemak dan buang bagian lemak sebelum dimasak.
7. Gunakan Rempah Alami untuk Rasa
Rempah-rempah seperti jahe, kunyit, seledri, dan bawang putih bisa menjadi pilihan untuk menambah cita rasa sekaligus memberi efek antiinflamasi alami. Hindari bumbu penyedap buatan seperti MSG yang mengandung natrium dan bisa memicu gejala.
8. Masak dengan Teknik Sehat
Pilih teknik memasak dengan suhu rendah dan minim minyak, seperti memanggang dengan api kecil, merebus, atau mengukus. Hindari menggoreng dengan minyak berulang atau memasak dengan suhu tinggi yang bisa merusak kandungan gizi daging.
BACA JUGA:Xiaomi Redmi A5, Smartphone Entry-Level dengan Layar Besar
BACA JUGA:Xiaomi 15 Ultra, Flagship dengan Kamera Leica 200 MP dan Performa Gahar
9. Kombinasikan dengan Sayuran
Mengonsumsi daging bersama sayuran berserat tinggi seperti brokoli, wortel, atau bayam bisa membantu mengurangi penyerapan purin. Sayuran juga kaya antioksidan dan mendukung metabolisme tubuh.
10. Perhatikan Bahan Tambahan
Kurangi penggunaan bumbu instan atau garam berlebih. Gunakan bahan alami seperti lada hitam, perasan jeruk nipis, atau ketumbar untuk rasa yang lebih sehat dan tetap lezat.