OKU EKSPRES - Menyimpan daging sapi dengan cara yang benar sangat penting untuk menjaga kualitas dan keamanannya. Daging yang tidak ditangani dengan tepat bisa cepat rusak, memicu pertumbuhan bakteri, dan berbahaya jika dikonsumsi.
Dalam buku Teknik Pemotongan Hewan Kurban oleh Supriyanto (2021:119), dijelaskan bahwa metode penyimpanan yang tidak tepat dapat membuat daging lebih cepat busuk dan tidak layak dikonsumsi.
Maka dari itu, penting bagi siapa pun yang ingin mengolah daging sapi untuk memahami cara penyimpanan yang benar di dalam kulkas.
Berikut beberapa langkah praktis yang bisa diterapkan untuk menjaga kesegaran daging sapi:
BACA JUGA:6 Tips Menyimpan Buah di Kulkas agar Segar Lebih Lama dan Tidak Cepat Busuk
BACA JUGA:Samsung Resmi Luncurkan Galaxy S25 Edge, Smartphone Tertipis dan Paling Canggih di Kelasnya
1. Dinginkan Daging Sebelum Disimpan
Setelah membeli daging sapi, sebaiknya biarkan dalam suhu ruang selama beberapa menit untuk mengurangi suhu ekstrem sebelum dimasukkan ke dalam kulkas. Hindari langsung menyimpannya dalam keadaan hangat karena dapat memicu kondensasi yang mempercepat pembusukan.
2. Gunakan Wadah atau Plastik Kedap Udara
Simpan daging dalam wadah tertutup rapat atau plastik vakum. Tujuannya adalah untuk mencegah kontaminasi silang dengan bahan makanan lain serta menjaga kelembapan daging agar tetap segar.
3. Simpan di Suhu yang Tepat
Letakkan daging sapi di rak kulkas dengan suhu 0–4°C jika ingin digunakan dalam waktu dekat (1–2 hari). Untuk penyimpanan lebih lama, bekukan daging pada suhu -18°C di dalam freezer.
4. Pisahkan Sesuai Porsi Masak
Potong dan bagi daging sapi sesuai kebutuhan masak harian sebelum disimpan. Ini akan memudahkan Anda saat ingin mengolahnya tanpa harus mencairkan seluruh stok, sehingga sisa daging lainnya tetap terjaga kualitasnya.
BACA JUGA:Vertical Aerospace Perkenalkan Taksi Udara Hybrid dengan Jangkauan 1.000 Mil