Untuk mendapatkan manfaatnya, kunyit bisa direbus dan dikonsumsi dengan campuran lada hitam atau madu. Ramuan ini sebaiknya dikonsumsi setelah sahur atau berbuka puasa.
7. Capsaicin dari Cabai
Kandungan capsaicin dalam cabai dapat membantu mengencerkan lendir dan mengurangi rasa sakit di tenggorokan.
Namun, konsumsi makanan pedas harus tetap dibatasi selama puasa, karena dapat meningkatkan risiko naiknya asam lambung yang menyebabkan ketidaknyamanan.
BACA JUGA:Gelar Penutupan Khatam Al Quran hingga Berbuka Bersama Warga Binaan
BACA JUGA:THR ASN OKU Timur Cair Mulai 19 Maret 2025
8. Air Garam
Berkumur dengan air garam dapat membantu membunuh bakteri di tenggorokan serta meredakan nyeri dan peradangan.
Larutkan garam dalam air hangat, lalu gunakan untuk berkumur setelah bangun tidur atau sebelum tidur di malam hari.
Metode ini juga membantu mengencerkan lendir yang dapat menyebabkan iritasi tenggorokan.
9. Minum Air yang Cukup Saat Sahur dan Berbuka
Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan mengonsumsi air putih dalam jumlah cukup, yaitu sekitar dua liter per hari.
BACA JUGA:Protes Angkutan Batu Bara, Sopir dan Warga Sempat Bersitegang
BACA JUGA:KPK Geledah Dinas PUPR OKU, Bawa 4 Koper Diduga Barang Bukti
Minum air hangat saat sahur dan berbuka dapat membantu mengurangi rasa gatal di tenggorokan serta mengencerkan lendir.
Obat alami di atas dapat dikonsumsi setelah sahur atau berbuka puasa agar tidak membatalkan puasa.