Kapolri Kerahkan Brimob untuk Pilkada 2024, Waspadai Wilayah yang Punya Dua Pasangan Calon
okuekspres.bacakoran.co-Dengan semakin dekatnya tanggal pemungutan suara pada Pilkada Serentak 27 November 2024, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan seluruh jajarannya tentang potensi kerawanan yang bisa terjadi, terutama di daerah-daerah dengan kontestasi ketat antara dua pasangan calon (Paslon).
Peringatan ini disampaikan dalam acara syukuran HUT ke-79 Korps Brimob di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, pada Jumat.
Menurut Kapolri, wilayah yang hanya diikuti oleh dua pasangan calon cenderung menghadirkan tantangan keamanan lebih besar karena intensitas persaingan yang tinggi.
“Ada 202 daerah yang diikuti oleh dua pasangan calon. Dari pantauan di media konvensional dan media sosial, situasi di daerah-daerah ini cenderung berlangsung head-to-head. Hal ini dapat mempengaruhi pengikut fanatik masing-masing pasangan calon,” ujar Jenderal Sigit.
BACA JUGA:Rapat Pleno Pilkada OKU Ricuh, Massa Bentrok dengan Polisi
BACA JUGA:KPU Tetapkan Dua Paslon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada OKU 2024
Tanda-Tanda Gesekan Sudah Terlihat
Kapolri juga mencatat adanya peningkatan ketegangan di beberapa daerah, terutama selama pelaksanaan debat publik.
Tidak hanya terjadi persaingan sengit di antara pasangan calon di atas panggung, tetapi juga gesekan antara para pendukung di luar arena debat.
“Bahkan, di tahap debat saja, sudah ada aksi saling lempar di antara para pendukung. Ini bisa menjadi indikator bahwa potensi konflik akan meningkat pada hari pencoblosan, terutama jika hasilnya tidak sesuai dengan harapan salah satu kubu,” jelas Kapolri.
Kapolri menegaskan bahwa situasi ini bisa memicu reaksi emosional dari para pendukung fanatik, yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan, terutama jika salah satu pasangan calon kalah tipis.
BACA JUGA:KPU OKU Lantik 3.955 Petugas KPPS
BACA JUGA:555.724 Lembar Surat Suara Tiba di Gudang KPU OKU
Kesiapan Polri di Lapangan: 54.456 Personel Brimob Dikerahkan