Pesanan Ojek Panen Meningkat
Musim panen yang terjadi saat ini di Desa Sungai Belida Kecamatan Lempuing Jaya, OKI menjadi berkah tersendiri bagi tukang ojek.-Photo ist-Eris
OKI - Musim panen yang terjadi saat ini di Desa Sungai Belida Kecamatan Lempuing Jaya, OKI menjadi berkah tersendiri bagi tukang ojek. Mereka ikut panen pesanan ojek untuk mengangkut gabah kering dari sawah ke rumah pemiliknya.
Ibnu, tukang ojek mengaku, dalam sehari dirinya bisa mengangkut hingga 20 karung gabah kering berat 100 kg- 115 kg. Untuk ongkosnya sesuai jarak mulai dari Rp7 ribu hingga Rp10 ribu sekali angkut, terangnya.
Setiap hari, lanjutnya, pasti ada saja petani yang panen karena saat ini sawah mulai kering banyak petani panen lebih cepat.
Kami hanya mengandalkan ojek untuk mengangkut padi dari ladang ke rumah mereka karena kondisi jalan kecil, katanya.
BACA JUGA:Rilis Mini Album Berjudul “Sonder”, Afgan Kesulitan Menyesuaikan Diri
BACA JUGA:Berikut 6 Efek Negatif dari Konsumsi Jahe
Panen ini sudah berlangsung sejak sebulan terakhir dan sepuluh hari lagi akan panen kembali karena buah padi sudah menguning. Mudah-mudahan segera panen kembali, imbuhnya.
Sementara itu, Rohman pemilik lahan mengaku, memiliki seperempat hektare lahan padi yang sudah dipanen. Hasilnya 20 hektare hingga 30 hektare, imbuhnya.
Untungnya, panen kali ini banyak sawah tidak terserang hama penyakit sehingga hasilnya lebih bagus.
Saya juga langsung menjual gabah kering kepada tengkulak asal Palembang dan Lampung dengan harga Rp6.100/kg,.
BACA JUGA:Resep Wingko Gulung Kekinian
BACA JUGA:Bolu Kukus Pandan Satu Telur: Rahasia Lembut dan Harumnya Kue Tradisional yang Ekonom
Dikatakan, harga ini sangat bagus dan menggairahkan petani. Apalagi sekarang petani hanya menjual gabah langsung sisanya untuk konsumsi sendiri hingga tiga bulan kembali riba waktu panen, ujarnya. (*)