Subaru Resmi Pamerkan Performance-E STI, Mobil Listrik dengan Aura STI yang Kental
Performance-E STI -Edmunds-
OKU EKSPRES.COM- Subaru kembali bikin heboh dunia otomotif lewat debut konsep terbarunya, Performance-E STI, yang baru saja dipamerkan di Japan Mobility Show 2025 mulai 31 Oktober. Buat para penggemar mobil Subaru, terutama mereka yang besar dengan nama besar Impreza WRX STI, konsep ini seperti sinyal kuat bahwa Subaru sedang mempersiapkan “kebangkitan” performa ikoniknya, tapi kali ini dalam tubuh yang serba listrik.
Yang menarik, Subaru menggambarkan Performance-E STI sebagai model yang akan “menjadi ujung tombak generasi baru.” Bahasa halusnya? Ini bukan sekadar konsep iseng. Subaru jelas ingin mengamplifikasi masa depan EV mereka dengan sentuhan agresif a la STI, tapi tetap mempertahankan nilai-nilai yang bikin fans setia: handling yang komunikatif, desain yang tidak berlebihan, dan fitur yang tetap mengutamakan pengemudi.
Secara desain, mobil ini tampil gahar tapi rapi. Subaru mengemas bahasa desain hot hatch modern dengan body surfacing yang tajam, lampu LED yang galak, dan intake bumper besar yang seolah bilang, “gue siap diajak ngebut.” Bagian belakangnya bahkan makin dramatis: atap yang melandai, ducktail spoiler yang dipasangi sirip kecil, diffuser masif, sampai aero wheel covers berwarna emas yang langsung mengingatkan kita pada velg khas STI. Kombinasi ini bikin Performance-E STI terlihat seperti evolusi dari WRX STI, tapi dengan pendekatan aerodinamika EV yang jauh lebih modern.
Di balik desainnya, Subaru membekali konsep ini dengan dua motor listrik, depan dan belakang, yang berarti all-wheel drive sudah pasti jadi standar. Setup begini membuka pintu lebar-lebar untuk fitur seperti torque vectoring yang presisi, respons instan, dan mode berkendara yang bisa disesuaikan. Subaru belum membocorkan angka performa, tapi mereka terang-terangan menyebut ini sebagai EV paling bertenaga yang pernah mereka buat. Bukan mustahil kalau nanti mobil ini bakal head-to-head dengan monster listrik seperti Hyundai Ioniq 5 N.
BACA JUGA:Peugeot Polygon Concept Sebuah Gambaran Masa Depan 208 EV dengan Steer by Wire
BACA JUGA:First Look Mercedes GLC Electric Range 640 Km, Hyperscreen 100 Cm, dan Fitur Ultra Fast Charging
Interiornya juga dipikirkan untuk tetap “Subaru banget”: nyaman, fungsional, dan mendukung pengemudi. Walaupun masih konsep, Subaru menekankan fokus pada tata ruang yang lega dan ergonomi yang bikin pengemudi merasa menyatu dengan kendaraan. Intinya, bukan EV masa depan yang sekadar penuh layar, tapi tetap mempertahankan soul of driving.
Menariknya, Subaru tidak datang hanya dengan EV. Mereka juga memperkenalkan Performance-B STI, versi bermesin bensin dengan desain hatchback agresif plus hood scoop khas mesin BOXER. Seperti bilang, “kami tetap cinta mesin bensin, tapi masa depan harus tetap ada.”
Apakah Performance-E STI akan masuk jalur produksi? Subaru masih main aman dan belum memberi kepastian. Tapi dari antusiasme publik dan arah industri global, konsep ini jelas punya peluang besar. Yang pasti, Subaru sedang menyiapkan babak baru untuk dunia performa mereka, elektrik, cepat, aerodinamis, dan tetap membawa DNA STI yang selama ini dirindukan.
Kalau ini benar-benar jadi WRX STI listrik masa depan, sepertinya Subaru siap bikin panas segmen hot hatch EV. Fans tinggal menunggu kapan mimpi ini diwujudkan.