Rahasia Cabe serta Manfaat Pedasnya untuk Pencernaan dan Kesehatan

Ilustrasi cabe -foto:ASTRO-Putri
OKU EKSPRES - Di balik sensasi pedasnya, cabe mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti protein, karbohidrat, lemak, serta sejumlah vitamin dan mineral, termasuk vitamin A, vitamin B6, vitamin C, dan kalium.
Selain itu, cabe juga kaya akan antioksidan, seperti capsanthin, violaxanthin, lutein, asam sinapat, dan asam ferulat, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan.
Manfaat Cabe bagi Kesehatan Pencernaan
Berkat kandungan nutrisinya, cabe memberikan berbagai manfaat bagi sistem pencernaan. Berikut beberapa manfaatnya:
1. Membantu Proses Pencernaan
Capsaicin, zat yang memberikan rasa pedas pada cabe, mampu merangsang produksi air liur. Dengan begitu, makanan dapat lebih mudah dipecah di dalam mulut, sehingga mempermudah tubuh dalam menyerap nutrisinya.
BACA JUGA:Khasiat Bayam Merah untuk Kesehatan
BACA JUGA:Manfaat Luar Terong Biasa untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya
2. Mengurangi Peradangan di Usus
Cabe memiliki sifat antiradang berkat kandungan capsaicinnya. Penelitian menunjukkan bahwa senyawa ini dapat merangsang produksi anandamide, zat kimia yang membantu mengurangi peradangan di usus.
Ini berpotensi bermanfaat bagi penderita penyakit radang usus, seperti kolitis ulseratif dan penyakit Crohn, meskipun masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
3. Meningkatkan Jumlah Bakteri Baik di Usus
Capsaicin juga diyakini dapat meningkatkan populasi bakteri baik di dalam usus, yang berperan dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan dan mencegah berbagai gangguan, seperti sembelit dan peradangan usus. Namun, manfaat ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
4. Membantu Mencegah Tukak Lambung