Dari Daun Gugur Jadi Kertas? Inovasi Keren Anak Muda Ukraina Ini Bikin Lingkungan Lebih Hijau!
Valentyn Frechka, seorang penemu muda asal Ukraina berusia 23 tahun. -Foto www.epo.org-Agrar
OKU EKSPRES - Valentyn Frechka, seorang penemu muda asal Ukraina berusia 23 tahun, berhasil menciptakan teknologi ramah lingkungan dengan mengubah daun-daun gugur menjadi kertas.
Inovasi Frechka tidak hanya mengatasi masalah limbah daun di area perkotaan tetapi juga menjadi solusi untuk mengurangi penebangan pohon.
Pendekatan baru yang dilakukan Frechka melalui perusahaannya, Releaf Paper, telah menarik perhatian dunia dan berpotensi mengubah industri kertas di masa depan.
Inovasi yang dikembangkan oleh Frechka melibatkan beberapa langkah utama yang efisien dan ramah lingkungan.
BACA JUGA:Manfaat Buah Sukun untuk Kesehatan
BACA JUGA:Manfaat Selada untuk Keseimbangan Gizi dan Kesejahteraan Tubuh
Pertama, daun-daun yang sudah gugur dikumpulkan dari berbagai ruang hijau di perkotaan, seperti taman dan kebun.
Daun-daun ini kemudian menjalani proses perlakuan kimia ringan dengan menggunakan natrium hidroksida, hidrogen peroksida, dan asam asetat. Dengan perlakuan ini, selulosa diekstrak tanpa merusak struktur daun, memungkinkan bahan tersebut untuk diolah lebih lanjut menjadi kertas.
Setelah ekstraksi, pulp yang dihasilkan dicampur dengan bio-filler sehingga bisa digunakan untuk membuat berbagai produk kertas, seperti kantong dan karton.
Inovasi ini mampu menghasilkan satu ton selulosa dari 2,3 ton daun gugur, setara dengan jumlah selulosa yang diperoleh dari 17 pohon jika menggunakan metode tradisional.
BACA JUGA:Temulawak: Ramuan Herbal dengan Segudang Manfaat untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:5 Minuman Herbal yang Terbukti Redakan Gejala Flu, Coba Sekarang!
Proses ini menjadi salah satu terobosan signifikan dalam industri kertas, terutama dalam hal efisiensi dan kelestarian alam.
Penemuan Frechka memiliki berbagai manfaat bagi lingkungan. Pertama, proses ini membantu mengurangi limbah daun yang biasanya dibakar atau dikomposkan, sehingga dapat mengurangi biaya pengelolaan limbah bagi kota-kota besar.