Dari Daun Gugur Jadi Kertas? Inovasi Keren Anak Muda Ukraina Ini Bikin Lingkungan Lebih Hijau!
Valentyn Frechka, seorang penemu muda asal Ukraina berusia 23 tahun. -Foto www.epo.org-Agrar
Selain itu, dengan menghindari pembakaran daun, metode ini juga mengurangi emisi karbon dioksida yang biasanya dihasilkan selama proses pembuangan sampah.
Produk kertas yang dihasilkan juga dapat didaur ulang dan terurai secara alami, menjadikannya alternatif yang berkelanjutan.
BACA JUGA:Sakit Sariawan Tak Kunjung Sembuh? Coba 6 Tips Ampuh Ini
BACA JUGA:6 Manfaat Tersembunyi Semangka Kuning, Lebih dari Sekadar Camilan Segar
Dengan fokus pada teknologi yang ramah lingkungan, metode Frechka selaras dengan tujuan global untuk menjaga keberlanjutan dan mengurangi jejak karbon.
Atas inovasinya, Frechka meraih posisi kedua di European Young Inventors Prize 2024, sebuah penghargaan yang menyoroti kontribusi teknologi ramah lingkungan.
Startup Releaf Paper, yang awalnya dibentuk sebagai proyek sekolah, kini tumbuh pesat dan mendapatkan perhatian dari berbagai perusahaan besar seperti L'Oréal dan Chanel yang tertarik dengan solusi kemasan berkelanjutan.
Ke depan, Releaf Paper berencana membuka pabrik percontohan pada tahun 2024 untuk meningkatkan kapasitas produksinya di seluruh Eropa.
BACA JUGA:4 Tips Ampuh Membantu Anak Berhenti Mengompol
BACA JUGA:Tips Memilih Lipstik Agar Tidak Salah Pilih
Dengan pasar global untuk kertas kraft yang diproyeksikan mencapai €16,95 miliar atau sekitar Rp279,7 triliun pada tahun 2030, Frechka optimis dapat memenuhi permintaan kemasan ramah lingkungan yang terus meningkat.