Sombong! Pemain China Nilai Kualitas Pemain Indonesia di Bawah Mereka

Reporter: Eris Munandar |

Editor: Gus Munir |

Kamis , 17 Oct 2024 - 19:38

Pemain China, Xie Wenneng menilai meski dihuni pemain keturunan Belanda kualitas pemain Indonesia masih di bawah mereka.-Foto: BRENTON EDWARDS/AFP PHOTO-Eris

OKU EKSPRES - Timnas China menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi setelah mengalahkan timnas Indonesia dengan skor 2-1 dalam laga keempat Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup C di Qingdao Youth Football Stadium.

Kemenangan ini membuka kembali peluang bagi The Dragon, julukan timnas China, untuk bersaing dalam kualifikasi Piala Dunia 2026, mengumpulkan tiga poin yang sama dengan timnas Indonesia, tetapi dengan selisih gol yang lebih rendah.

Namun, persaingan di grup C semakin memanas karena salah satu pemain China, Xie Wenneng, merasa optimis mengenai keunggulan timnya atas Indonesia.

Gelandang yang bermain untuk Shandong Taishan ini mengklaim bahwa level permainan timnas Indonesia masih berada di bawah timnas China, meskipun Indonesia diperkuat oleh beberapa pemain keturunan asal Belanda.

Menurutnya, kemampuan individu para pemain Indonesia tidak lebih baik daripada pemain China, bahkan mungkin inferior.

“Potensi kami tidak kalah dari mereka. Dalam hal kemampuan individu, saya rasa kami sebanding, bahkan bisa dibilang lebih baik dari Indonesia,” kata Xie Wenneng kepada Football5star.

Sebagai pemain sayap berusia 23 tahun, ia aktif berduel dengan wingback Calvin Verdonk di sisi kanan, di mana ia sering berhasil melewati lawan tersebut.

Gelandang timnas Indonesia, Tom Haye, juga memberikan tanggapan, mengkritik permainan timnas China yang dianggap sering membuang waktu, mirip dengan strategi yang diterapkan timnas Bahrain saat melawan Indonesia.

“China menjadi lawan yang sulit karena mereka suka mengulur-ulur waktu dan sering terjatuh, bukan bermain sepak bola,” ungkap Haye seperti dilansir oleh ESPN Asia.

Dalam pertandingan melawan China, pelatih Indonesia, Shin Tae-yong, menerapkan taktik yang cukup tidak biasa.

sombong! pemain china nilai kualitas pemain indonesia di bawah mereka                            oku ekspres - timnas china menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi setelah mengalahkan timnas indonesia dengan skor 2-1 dalam laga keempat babak ketiga kualifikasi piala dunia 2026 zona asia grup c di qingdao youth football stadium. 
kemenangan ini membuka kembali peluang bagi the dragon, julukan timnas china, untuk bersaing dalam kualifikasi piala dunia 2026, mengumpulkan tiga poin yang sama dengan timnas indonesia, tetapi dengan selisih gol yang lebih rendah.
namun, persaingan di grup c semakin memanas karena salah satu pemain china, xie wenneng, merasa optimis mengenai keunggulan timnya atas indonesia. 
gelandang yang bermain untuk shandong taishan ini mengklaim bahwa level permainan timnas indonesia masih berada di bawah timnas china, meskipun indonesia diperkuat oleh beberapa pemain keturunan asal belanda. 
baca juga:tips memasak nasi kuning dengan rice cooker dengan hasil sempurna
baca juga:cara efektif mengecilkan pori-pori wajah agar tidak menimbukkan jerawat
menurutnya, kemampuan individu para pemain indonesia tidak lebih baik daripada pemain china, bahkan mungkin inferior.
“potensi kami tidak kalah dari mereka. dalam hal kemampuan individu, saya rasa kami sebanding, bahkan bisa dibilang lebih baik dari indonesia,” kata xie wenneng kepada football5star. 
sebagai pemain sayap berusia 23 tahun, ia aktif berduel dengan wingback calvin verdonk di sisi kanan, di mana ia sering berhasil melewati lawan tersebut.
gelandang timnas indonesia, tom haye, juga memberikan tanggapan, mengkritik permainan timnas china yang dianggap sering membuang waktu, mirip dengan strategi yang diterapkan timnas bahrain saat melawan indonesia. 
baca juga:kebiasaan sederhana yang bisa membuat wajah tampil glowing tanpa produk skincare
baca juga:4 tips memasak capcay seperti chef restoran
“china menjadi lawan yang sulit karena mereka suka mengulur-ulur waktu dan sering terjatuh, bukan bermain sepak bola,” ungkap haye seperti dilansir oleh espn asia.
dalam pertandingan melawan china, pelatih indonesia, shin tae-yong, menerapkan taktik yang cukup tidak biasa. 
beberapa pemain inti dicadangkan, dan empat pemain yang sebelumnya belum pernah tampil di babak ketiga menjadi starter, yaitu asnawi mangkualama bahar, shayne pattynama, nathan the-a-on, dan witan sulaiman. 
hanya nathan the-a-on yang tampil memuaskan, sementara para pemain lainnya, seperti rizky ridho dan tom haye, justru tidak dimainkan dari awal. 
baca juga:tips menyimpan cabai agar bertahan lebih lama
baca juga:5 manfaat ajaib air kelapa untuk kesehatan tubuh dan kulit
sisi kanan pertahanan indonesia terlihat lemah, dengan shayne pattynama dan asnawi mangkualam kalah dalam duel melawan pemain china.
di babak pertama, indonesia kebobolan dua gol, salah satunya akibat kesalahan shayne pattynama yang tidak menghentikan bola.
sehingga memberikan peluang bagi behram abduweli untuk mencetak gol pada menit ke-23. 
gol kedua terjadi pada menit ke-45, saat zhang yuning berhasil memanfaatkan umpan dari rekan setimnya setelah kedua bek indonesia, jay idzes dan mees hilgers, terlalu maju.
baca juga:tips memakai jilbab segi empat agar tetap rapi 
baca juga:tol betung - tempino - jambi seksi 3 segmen bayung lencir - tempino mulai bisa dilewati tanpa tarif
memasuki babak kedua, shin tae-yong mengganti tiga pemain sekaligus. shayne pattynama ditarik keluar dan digantikan oleh rizky ridho, mees hilgers oleh tom haye, dan witan sulaiman oleh marselino ferdinan. 
di menit ke-85, pratama arhan dan malik risaldi juga masuk menggantikan asnawi mangkualam dan ivar jenner. 
masuknya arhan pratama memberi angin segar bagi serangan indonesia, yang akhirnya memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 melalui gol tom haye pada menit 86, setelah memanfaatkan lemparan ke dalam yang dilakukan arhan ke dalam kotak penalti. (*)
baca juga:beli pertalite wajib daftarkan kendaraan
baca juga:dpr ri resmi mengesahkan muhammad herindra sebagai kepala bin