Inovasi Hyundai, Robot Pemadam Kebakaran untuk Mobil Listrik di Korea Selatan

OKU EKSPRES - Belakangan ini, kebakaran mobil listrik (EV) di Korea Selatan, khususnya di area parkiran bawah tanah, telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. 

Dalam beberapa minggu terakhir, terjadi beberapa insiden melibatkan merek-merek terkenal seperti Mercedes-Benz EQE, Kia EV6, dan Tesla Model X di sekitar Seoul. 

Meskipun jumlah kejadian ini tidak banyak, dampaknya cukup signifikan, bahkan salah satu kebakaran yang melibatkan mobil Mercedes menghasilkan asap tebal yang merusak 140 kendaraan dan menyebabkan beberapa orang harus dirawat di rumah sakit.

Kebakaran di tempat parkir bawah tanah berbahaya karena asap terperangkap, suhu meningkat dengan cepat, dan ruang gerak terbatas. 

BACA JUGA:Hacker Temukan Celah di Sistem NASA, Malah Dapat Surat Terima Kasih

BACA JUGA:Inovasi Terbaru di Pergelangan Tangan Anda, CMF Watch Pro 2 Hadir di Indonesia

Selain itu, api yang berasal dari baterai lithium-ion dikenal sulit dipadamkan, memerlukan banyak air dan bahan pemadam khusus. 

Hal ini membuat banyak warga Korea, yang umumnya tinggal di apartemen dengan parkiran bawah tanah, menjadi semakin khawatir.

Menanggapi permasalahan ini, Hyundai sedang mengembangkan kendaraan pemadam kebakaran tanpa awak. 

Berdasarkan laporan dari Yonhap News Agency melalui InsideEVs, Hyundai bekerja sama dengan Badan Pemadam Kebakaran Nasional Korea untuk menciptakan robot pemadam kebakaran jarak jauh yang dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2026. 

BACA JUGA:7 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mata Saat Bekerja di Depan Layar

BACA JUGA:Polisi Avon dan Somerset Uji Coba Alat AI bernama “Soze” untuk Membantu Penyelesaian Kasus

Robot ini dirancang dengan enam roda dan memiliki penampilan mirip tank berwarna merah terang, mengadaptasi platform kendaraan tak berawak yang dikembangkan oleh Hyundai Rotem, divisi Hyundai yang fokus pada kendaraan industri.

Dilengkapi dengan meriam air dan tahan panas, robot ini dirancang khusus untuk menghadapi kebakaran yang terlalu berbahaya bagi petugas pemadam kebakaran.