Temukan Banyak Izin Usaha Penangkaran Burung Walet Sudah Mati Sejak 2010

Tim Terpadu Pemkab OKU melakukan sidak terhadap usaha penangkaran burung walet di wilayah Pasar Atas Baturaja pada Selasa pagi, 20 Agustus 2024. -Foto: Eris/OKES-Eris

Hal ini membuat tim tidak bisa memeriksa langsung kondisi ruangan penangkaran burung walet.

"Kami ke sini karena menindaklanjuti laporan masyarakat terkait izin dan dampak dari usaha penangkaran burung walet, bukan ada maksud lain. Ini tugas yang kami jalankan atas perintah bupati," tegas Firdaus.

BACA JUGA:Pasca Kasus Korupsi, Kadin PMD Muba Diisi Plt

BACA JUGA:Usai Bunuh Rekan Kerja, Hendra Datangi Polres Lubuk Linggau

Selama sidak, tim hanya mendapati pintu ruangan penangkaran yang terkunci rapat, sehingga tidak dapat memeriksa kondisi dalamnya. 

Firdaus menyatakan bahwa pemilik usaha akan diberikan imbauan untuk segera mengurus perpanjangan izin yang telah lama mati.

Sementara itu, Kabid PPLH, Febrianto Kuncoro, mengonfirmasi bahwa seluruh izin usaha yang disidak memang belum diperpanjang sejak 2010. 

"Kami akan memanggil pemilik usaha melalui ketua paguyuban untuk segera mengurus perpanjangan izin usaha mereka," tandasnya.(r15)

BACA JUGA:Amankan Lima Cap Toko di Kantor Dispora OKI

BACA JUGA:Fokus Majukan Kawasan Komering, Bakal Optimalkan Ribuan Hektar Lahan

Tag
Share