Pemkab OKU Bantah Tudingan Dugaan Menimbun Bantuan Banjir

Kepala Pelaksana BPBD OKU, Januar Efendi membantah tudingan adanya dugaan penimbunan bantuan banjir di rumah dinas Bupati OKU. -Foto: Eris/OKES-Eris

BATURAJA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan dengan tegas membantah tudingan adanya dugaan penimbunan bantuan banjir di rumah dinas Bupati OKU.

Bantahan tersebut diungkapkan, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU, Januar Efendi.

Januar Efendi menyebut, dugaan ini sudah menjurus ke tuduhan, bahkan tidak berdasarkan data yang kongkret. 

Dia menegaskan bahwa semua bantuan banjir telah disalurkan dengan transparan dan profesional.

BACA JUGA:Akselerasi Yasonna

BACA JUGA:Pasca Kasus Korupsi, Kadin PMD Muba Diisi Plt

 "Sebagai tanggapan terhadap tuduhan ini, kami menegaskan bahwa informasi tersebut sangat tidak akurat dan berpotensi menyesatkan masyarakat. Kami menantang pihak-pihak yang menuduh untuk memberikan bukti konkret," ujar Januar kepada wartawan.

Menurut Januar, semua bantuan yang diterima dan disalurkan telah didata untuk memastikan transparansi dalam penanganan bencana. 

“Metode penyaluran bantuan kami data dengan teliti setiap bantuan yang masuk dan keluar. Kami pastikan semua bantuan yang disalurkan seimbang dengan yang diterima. Meskipun ada kemungkinan kecil kesalahan, itu tidak signifikan,” jelasnya.

Januar juga meluruskan, bahwa setelah status tanggap darurat dicabut, memang masih ada sisa bantuan yang belum disalurkan. Namun, data yang ada tidak seperti yang dituduhkan sebelumnya.

BACA JUGA:Usai Bunuh Rekan Kerja, Hendra Datangi Polres Lubuk Linggau

BACA JUGA:Amankan Lima Cap Toko di Kantor Dispora OKI

Dia menerangkan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk menyalurkan sisa bantuan yang tersisa ke daerah-daerah terdampak. 

Namun, ia menyebutkan berdasarkan data dari kepala desa dan lurah yang diperoleh bahwa kuota bantuan sudah mencukupi.

Tag
Share