Bidan Diminta Lebih Aktif Hidupkan Kembali Posyandu Lansia

OKU SELATAN - Setelah melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap pelayanan Posyandu Balita dan Posyandu Lanjut Usia (Lansia) di tingkat Desa, Dinas Kesehatan (Dinkes) meminta Bidan Desa (Bides) untuk lebih aktif dalam menghidupkan kembali Posyandu Lansia.

Sebelumnya, Dinkes melaksanakan Monev di beberapa wilayah Kecamatan Buay Rawan, kemudian mengunjungi Posyandu Lansia di Kecamatan Buana Pemaca, serta beberapa kecamatan lainnya di Kabupaten OKU Selatan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Selatan, dr Meri Astuti MM, melalui Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Mardiana SKM MM, menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memantau pelaksanaan Posyandu Lansia, terutama terkait dengan kegiatan senam lansia.

"Dari hasil Monev ini, kami berharap agar Bides dapat lebih aktif dalam menghidupkan kegiatan tersebut," ucapnya pada Selasa, 18 Juni 2024.

BACA JUGA:Atlet Olimpiade Paris 2024 Dipersiapkan

BACA JUGA:Dua Ormas Terlibat Bentrok

Selain itu, kegiatan ini juga mencakup pemeriksaan kesehatan, penyuluhan kesehatan, serta skrining dan Pengkajian Paripurna Pasien Geriatri (P3G).

"Kegiatan ini diikuti oleh Posyandu Lansia. Dengan adanya Posyandu Lansia, diharapkan para lansia tetap sehat, produktif, dan ceria sesuai dengan semangat Posyandu Lansia," tambahnya.

Menurutnya, peran dan fungsi Posyandu Lansia sangat penting karena lansia memiliki kebutuhan kesehatan yang berbeda.

"Posyandu Lansia bertujuan untuk memberdayakan lansia agar mandiri dan meningkatkan kualitas hidup mereka," katanya.

BACA JUGA:OJK Temukan Ratusan Entitas Keuangan Ilegal

BACA JUGA:Delapan Warga Sumsel jadi Korban TPPO

Ia juga menjelaskan beberapa program prioritas untuk lansia yang telah digagas oleh Pemerintah Daerah Kabupaten OKU Selatan.

"Beberapa program juga akan kita luncurkan melalui peran Posyandu. Jadi, selain melalui Posbindu Mobile yang mengunjungi setiap rumah, kita juga mengaktifkan peran dan fungsi Posyandu Lansia yang sangat bermanfaat bagi peningkatan kualitas hidup para lansia kita," pungkasnya. (*)