Muncul ke Publik, Jeremy Teti Ungkap Derita Jantung dan Batu Ginjal

Reporter: Dedi Okes |

Editor: Gus Munir |

Minggu , 26 May 2024 - 08:30

Jeremy Teti mengungkapkan dirinya menderita penyakit jantung dan batu ginjal. -Foto: instagram @tetijeremy-Dedi

muncul ke publik, jeremy teti ungkap derita jantung dan batu ginjal                            oku ekspres - kabar mengejutkan datang dari presenter terkenal, jeremy teti. itu karena, jeremy teti baru saja kembali muncul ke publik setelah lama vakum dari dunia hiburan. 
dalam sebuah wawancara di kanal youtube melaney ricardo, jeremy mengungkapkan bahwa ia telah menderita penyakit jantung dan batu ginjal selama empat tahun terakhir.
pria berusia 56 tahun ini mengaku bahwa penyakitnya sering kambuh pada malam hari, membuatnya sangat kesakitan hingga merasa seperti berada di ambang kematian. 
bahkan, pernah suatu kali ia harus meminta tolong tetangganya untuk mengantarkannya ke rumah sakit karena tidak mampu mengemudi sendiri.
baca juga:kevin umumkan istrinya hamil anak pertama
baca juga:sulit datangkan isak, arsenal bidik brian brobbey 
jeremy mengungkapkan bahwa pada awalnya, siklus kambuh penyakitnya terjadi setiap dua tahun, namun kini semakin sering terjadi setiap tahun dengan intensitas rasa sakit yang tidak tertahankan.
menurutnya, pola makan yang buruk dan kebiasaan yang tidak sehat menjadi penyebab utama dari kondisi kesehatannya.
sejak didiagnosis pada tahun 2018, jeremy teti harus disiplin dalam menjaga pola makannya dan memperhatikan apapun yang ia konsumsi. 
kondisi inilah yang akhirnya membuatnya memutuskan untuk vakum dari dunia hiburan selama beberapa tahun terakhir.
baca juga:ortega bakal menjadi kiper utama
baca juga:pt semen baturaja kembali beri bantuan korban banjir oku
sebagai informasi, batu ginjal atau nefrolitiasis adalah kondisi di mana endapan padat terbentuk di dalam ginjal dari zat kimia dalam urine. 
penyebab utamanya termasuk tingginya kadar zat seperti kalsium, asam oksalat, dan fosfor dalam urine, yang dapat membentuk kristal dan kemudian menjadi batu ginjal.
faktor lain yang meningkatkan risiko batu ginjal meliputi konsumsi makanan tinggi purin dan kalsium, kurangnya asupan cairan, efek samping obat-obatan, serta kondisi medis tertentu. 
gejala yang umum terjadi adalah nyeri hebat, namun batu ginjal yang kecil biasanya tidak menimbulkan gejala apapun.
baca juga:tabung gas terbakar, warung pecel lele nyaris hangus terbakar
baca juga:turun ke lapangan, bantu korban banjir
batu ginjal yang besar dan tersangkut di saluran urine bisa menyebabkan rasa nyeri hebat di bagian pinggang. 
pengobatan oleh dokter diperlukan jika gejala batu ginjal parah, seperti yang dialami oleh jeremy teti. jika batu ginjal berukuran kecil dan tidak menimbulkan gejala, perawatan bisa dilakukan di rumah dengan banyak minum air putih.
batu ginjal yang lebih besar memerlukan penanganan medis, dan pencegahan melibatkan mengurangi risiko pembentukan batu ginjal dengan memperbanyak minum air putih, membatasi konsumsi garam, dan menghindari makanan yang mengandung oksalat tinggi. 
pola makan yang buruk memang dapat menjadi salah satu penyebab utama batu ginjal parah.
baca juga:oknum asn guru les privat jadi predator murid sejenis
baca juga:baru dibangun, jalan senilai rp 500 juta kembali rusak
untuk itu, penting untuk membatasi konsumsi makanan tinggi oksalat seperti bayam, kedelai, almond, kentang, okra, dan buah bit. 
selain itu, asupan garam yang berlebihan juga perlu dikurangi karena dapat meningkatkan kadar kalsium dalam urine, yang pada akhirnya memicu pembentukan atau memperbesar batu ginjal.
disarankan juga untuk membatasi penggunaan suplemen vitamin c, karena ginjal dapat mengubah vitamin c menjadi oksalat yang berpotensi menyebabkan batu ginjal. 
selain itu, konsumsi protein hewani yang berlebihan juga bisa meningkatkan risiko batu ginjal, sehingga disarankan untuk membatasi daging merah, unggas, dan produk susu yang tinggi protein. (*)
baca juga:vina doa
baca juga:terdapat 34 titik longsor di ulu ogan, aktivitas sempat lumpuh