Menlu RI dan Menlu Turki Pererat Hubungan Bilateral, Fokus Kerja Sama di Bidang Pertahanan

Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Turki, Dr. Hakan Fidan.--

Menlu RI dan Menlu Turki Pererat Hubungan Bilateral dalam Pertemuan di Ankara

Ankara-okuekspres.bacakoran.co- - Saat kunjungan resmi ke Ankara, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Turki, Dr. Hakan Fidan.

Tujuanya untuk memperkokoh hubungan bilateral yang erat antara kedua negara.

Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kemitraan strategis yang telah lama terjalin antara Indonesia dan Turki.

Menlu Retno mengapresiasi sambutan hangat yang diberikan oleh Menlu Fidan, sambil menekankan pentingnya komunikasi intensif antara kedua negara sebagai cermin hubungan kokoh yang terjalin.

Ia menegaskan komitmen bersama untuk meningkatkan kerja sama bilateral di berbagai bidang, tak hanya demi kepentingan kedua negara, tetapi juga berkontribusi pada perdamaian dan kemakmuran global.

BACA JUGA:Kejam ! Tentara Israel Curi Organ Tubuh Warga Palestina

"Tak hanya dalam kunjungan, komunikasi yang intensif juga semakin menguatkan hubungan kedua negara. Hal ini menunjukkan komitmen Indonesia dan Turki untuk membangun kerjasama bilateral yang kuat serta berkontribusi pada perdamaian dan kemakmuran global," jelas Menlu Retno.

Kedua menteri sepakat untuk memanfaatkan perayaan 75 tahun hubungan diplomatik tahun depan sebagai momentum untuk meningkatkan hubungan bilateral ke tingkat yang lebih tinggi.

Salah satu poin penting dalam pertemuan tersebut adalah pembahasan mengenai Kesepakatan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Turki (CEPA).

Keduanya berkomitmen untuk mempercepat finalisasi kesepakatan ini melalui negosiasi intensif, diharapkan menjadi pemacu utama dalam peningkatan perdagangan dan investasi bilateral.

Kedua menteri juga menyepakati peningkatan kerja sama di bidang pertahanan, termasuk melalui pertemuan 2+2 dan dialog militer berkelanjutan.

BACA JUGA:Kumpulkan Dana Rp100 Juta Lebih untuk Palestina

BACA JUGA:Soal Boikot Produk Israel, MUI minta Stakeholder Beri Literasi Produk

Tag
Share