Tips Atasi Makan Manis Berlebihan dari dr Zaidul Akbar

Reporter: Dedi |

Editor: Gus munir |

Rabu , 27 Mar 2024 - 10:00

Ilustrasi makan manis. -Foto:Andres Ayrton/Pexels-Dedi

tips atasi makan manis berlebihan dari dr zaidul akbar                            oku ekspres - ketika bulan puasa tiba, makanan manis menjadi daya tarik utama, yang sering dikonsumsi dalam jumlah berlebihan saat berbuka puasa. 
namun, kita perlu menyadari bahwa tubuh manusia memiliki batas maksimal untuk asupan gula setiap harinya. 
konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan. untuk mengatasi kecanduan gula, dr. zaidul akbar, seorang dokter dan pendakwah, memberikan beberapa tips:
pilih buah sebagai alternatif
buah mengandung serat, nutrisi, dan pemanis alami yang lebih sehat. lebih baik mengonsumsi buah-buahan segar daripada gula.
baca juga:begini cara dapat porsi haji lebih awal, tanpa menabung terlebih dahulu, ya dengan acc syariah 
baca juga:keren, red sparks lawan indonesia all star, menpora dito pastikan bebas dari apbn
gabungkan dengan makanan sehat lainnya
mengurangi makanan manis dan menggantinya dengan makanan sehat lainnya dapat membantu mengurangi konsumsi gula.
kurangi gula secara bertahap
jika sulit mengurangi konsumsi gula secara drastis, mulailah secara bertahap. gantikan dengan alternatif yang lebih sehat.
penting untuk menjaga pola makan yang seimbang dan hidup sehat agar gula tidak mendominasi diet, terutama selama bulan puasa. 
konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti peningkatan berat badan dan risiko diabetes tipe 2. 
baca juga:polri siapkan 5.784 pos pengamanan, dengan 155.165 personel untuk mudik lebaran 2024, ini lokasinya?
baca juga:beda tipis, inilah perbedaan redmi note 13 pro 5g dan poco x6 5g
selain itu, gula juga dapat merusak gigi dan berkontribusi pada penyakit jantung serta gangguan metabolik.
mengurangi konsumsi gula memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti membantu mengontrol berat badan, mengurangi risiko diabetes, dan menjaga kesehatan jantung. 
oleh karena itu, bijaksanalah dalam mengonsumsi gula dan batasi asupan gula tambahan, terutama selama bulan puasa. (*)
baca juga:pertamina pastikan stok bbm dan gas aman jelang idul fitri 2024
baca juga:prabowo usul tkn diubah jadi pgsn