Sabar/Reza Tersingkir di Denmark Open 2025

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Kamis , 16 Oct 2025 - 21:25

Sabar/Reza tersingkir di Denmark Open 2025. -Instagram @badminton.ina-

OKU EKSPRES.COM - Indonesia harus kehilangan wakil di sektor ganda putra pada ajang Denmark Open 2025.

Pasangan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani terhenti di babak 16 besar setelah dikalahkan ganda asal China, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 14-21, 18-21.

Usai laga, Sabar Karyaman Gutama mengungkapkan faktor utama yang membuat mereka gagal melaju lebih jauh.

“Kami sebenarnya sempat unggul di awal gim pertama dan akhir gim kedua. Sayangnya, kami kurang bisa memanfaatkan momentum karena beberapa kali terburu-buru dan melakukan kesalahan di poin-poin penting, sehingga lawan mampu bangkit,” jelas Sabar.

Ia menambahkan bahwa permainan Liang/Wang sudah mereka pelajari sebelumnya, namun tetap sulit untuk dihadapi.

“Kami sudah mengantisipasi permainan mereka karena Liang/Wang terkenal mampu membalikkan keadaan dengan cepat lewat servis, pengembalian, dan bola ketiga yang tajam. Tapi kami sendiri tidak bermain cukup aman,” lanjutnya.

Sementara itu, Moh Reza Pahlevi Isfahani menilai kekalahan mereka juga disebabkan oleh perubahan tempo permainan lawan.

“Ketika tertinggal, Wang Chang mulai mempercepat tempo di area depan. Kami jadi kesulitan mengikuti ritme mereka dan akhirnya banyak melakukan kesalahan sendiri,” ujarnya.

Sebelumnya, Sabar/Reza sukses melangkah ke babak 16 besar setelah mengalahkan pasangan China Huang Di/Liu Yang di babak 32 besar dengan skor 21-16, 21-15.

sabar/reza tersingkir di denmark open 2025                            oku ekspres.com - indonesia harus kehilangan wakil di sektor ganda putra pada ajang denmark open 2025. 
pasangan sabar karyaman gutama/moh reza pahlevi isfahani terhenti di babak 16 besar setelah dikalahkan ganda asal china, liang wei keng/wang chang, dengan skor 14-21, 18-21.
usai laga, sabar karyaman gutama mengungkapkan faktor utama yang membuat mereka gagal melaju lebih jauh.
“kami sebenarnya sempat unggul di awal gim pertama dan akhir gim kedua. sayangnya, kami kurang bisa memanfaatkan momentum karena beberapa kali terburu-buru dan melakukan kesalahan di poin-poin penting, sehingga lawan mampu bangkit,” jelas sabar.
baca juga:bulutangkis indonesia sisakan dua wakil di olimpiade paris
baca juga:pebulutangkis china meninggal dunia saat tanding di yogyakarta
ia menambahkan bahwa permainan liang/wang sudah mereka pelajari sebelumnya, namun tetap sulit untuk dihadapi.
“kami sudah mengantisipasi permainan mereka karena liang/wang terkenal mampu membalikkan keadaan dengan cepat lewat servis, pengembalian, dan bola ketiga yang tajam. tapi kami sendiri tidak bermain cukup aman,” lanjutnya.
sementara itu, moh reza pahlevi isfahani menilai kekalahan mereka juga disebabkan oleh perubahan tempo permainan lawan.
“ketika tertinggal, wang chang mulai mempercepat tempo di area depan. kami jadi kesulitan mengikuti ritme mereka dan akhirnya banyak melakukan kesalahan sendiri,” ujarnya.
baca juga:8 pemain bulutangkis indonesia terlibat match fixing
baca juga:menpora: bulutangkis indonesia raih emas olimpiade paris 2024
sebelumnya, sabar/reza sukses melangkah ke babak 16 besar setelah mengalahkan pasangan china huang di/liu yang di babak 32 besar dengan skor 21-16, 21-15.

Tag

Share