6 Rahasia Membuat Dimsum Tetap Kenyal dan Empuk Meski Sudah Dingin
Ilustrasi dimsum tetap kenyal dan empuk meski sudah dingin. -royco.co.id-
OKU EKSPRES.COM - Dimsum merupakan salah satu camilan khas Tiongkok yang digemari karena teksturnya yang lembut, kenyal, dan tetap enak meski sudah tidak panas.
Namun, tidak sedikit orang yang gagal membuat dimsum sendiri karena hasilnya justru keras, terlalu padat, atau liat setelah dingin.
Berdasarkan tips yang dibagikan Sajian Sedap, ada beberapa teknik dasar yang wajib diperhatikan agar siomay dimsum buatan rumahan tetap empuk dan kenyal.
Mulai dari pemilihan bahan, komposisi adonan, hingga teknik pengolahan sangat berpengaruh terhadap hasil akhir.
Berikut langkah-langkah penting yang bisa kamu terapkan:
BACA JUGA:Resep Dimsum Ayam Rumahan
BACA JUGA:Resep Dimsum Ayam Udang Jamur Lembut dan Sehat
1. Tepung Sagu Berfungsi sebagai Perekat Adonan
Tepung sagu tidak digunakan sebagai bahan utama, melainkan hanya sebagai pengikat agar adonan menyatu dengan baik.
Penggunaan sagu berkualitas sangat dianjurkan karena daging ayam saja belum cukup untuk membuat adonan lengket sempurna.
Namun, jika jumlahnya berlebihan, tekstur dimsum justru akan menjadi terlalu padat seperti siomay Bandung.
2. Komposisi Bahan Menjadi Penentu Tekstur
Rahasia dimsum yang empuk terletak pada perbandingan bahan yang tepat. Idealnya, daging ayam mendominasi sekitar 80 persen adonan, sementara sisa 20 persen diisi oleh tepung dan bumbu.
Komposisi ini menjaga dimsum tetap lembut, gurih, dan tidak mengeras setelah dingin.