Bahaya Pembengkakan Otak yang Bisa Mengancam Jiwa

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Jumat , 29 Aug 2025 - 14:47

Ilustrasi Bahaya Pembengkakan Otak -hellosehat-

Tumor Otak

Pertumbuhan tumor dapat menekan jaringan otak di sekitarnya serta menghambat aliran cairan serebrospinal, sehingga menimbulkan edema serebral.

Hidrosefalus

Kondisi ini terjadi ketika cairan otak menumpuk akibat sumbatan, produksi cairan berlebih, atau gangguan penyerapan, sehingga menimbulkan pembengkakan.

High Altitude Cerebral Edema (HACE)

Aktivitas di ketinggian 2.500–4.000 meter, seperti mendaki gunung, dapat memicu HACE. Gejalanya meliputi sakit kepala, gangguan koordinasi, hingga penurunan kesadaran.

Bahaya dan Penanganan

Pembengkakan otak dapat menghambat aliran darah dan mengurangi pasokan oksigen, padahal otak sangat bergantung pada oksigen untuk berfungsi optimal. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa berakibat fatal.

Karena itu, pemeriksaan medis segera sangat penting dilakukan bila muncul gejala mencurigakan.

Penanganan cepat membantu menekan risiko kerusakan permanen pada otak maupun kematian.

bahaya pembengkakan otak yang bisa mengancam jiwa                            oku ekspres com - stroke adalah penyakit serius yang tidak boleh dianggap enteng, karena dapat berujung pada kematian. salah satu komplikasi berbahaya dari stroke adalah pembengkakan otak atau dalam istilah medis disebut edema serebral. kondisi ini berisiko tinggi merusak jaringan otak.
hubungan stroke dengan pembengkakan otak
ada dua jenis stroke yang sering dikaitkan dengan pembengkakan otak:
stroke iskemik, terjadi akibat penyumbatan pembuluh darah di otak. akibatnya, pasokan darah kaya oksigen ke otak terhenti, menyebabkan sel-sel otak mati dan memicu pembengkakan.
stroke hemoragik, disebabkan pecahnya pembuluh darah otak. perdarahan yang terjadi dapat menimbulkan pembengkakan pada jaringan otak di sekitarnya.
penyebab lain pembengkakan otak
baca juga:mengenal stroke, penyakit otak yang bisa menyebabkan kematian mendadak
baca juga:stroke dan disartria: ketika gangguan otak menghambat kemampuan bicara
selain stroke, ada sejumlah kondisi medis maupun cedera yang dapat memicu edema serebral. pada dasarnya, pembengkakan muncul akibat penumpukan cairan berlebih dalam jaringan otak. karena otak berada di dalam ruang tengkorak yang terbatas, kondisi ini bisa sangat berbahaya.
beberapa penyebab lainnya antara lain:
infeksi
infeksi akibat virus, bakteri, atau parasit dapat memicu pembengkakan otak. penyakit seperti meningitis, abses otak, maupun toksoplasmosis termasuk pemicunya.
cedera kepala
benturan keras, kecelakaan lalu lintas, jatuh, atau pukulan pada kepala dapat menyebabkan kerusakan otak yang berujung pembengkakan.
tumor otak
pertumbuhan tumor dapat menekan jaringan otak di sekitarnya serta menghambat aliran cairan serebrospinal, sehingga menimbulkan edema serebral.
baca juga:mengapa stroke bisa terjadi di usia muda?
baca juga:gejala stroke ringan yang harus diwaspadai sejak dini
hidrosefalus
kondisi ini terjadi ketika cairan otak menumpuk akibat sumbatan, produksi cairan berlebih, atau gangguan penyerapan, sehingga menimbulkan pembengkakan.
high altitude cerebral edema (hace)
aktivitas di ketinggian 2.500–4.000 meter, seperti mendaki gunung, dapat memicu hace. gejalanya meliputi sakit kepala, gangguan koordinasi, hingga penurunan kesadaran.
bahaya dan penanganan
pembengkakan otak dapat menghambat aliran darah dan mengurangi pasokan oksigen, padahal otak sangat bergantung pada oksigen untuk berfungsi optimal. jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa berakibat fatal.
karena itu, pemeriksaan medis segera sangat penting dilakukan bila muncul gejala mencurigakan.
baca juga:fakta dan mitos seputar penyakit stroke yang perlu kamu ketahui
baca juga:panduan hidup sehat untuk pengidap stroke agar cepat pulih
penanganan cepat membantu menekan risiko kerusakan permanen pada otak maupun kematian.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 4 DESEMBER 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan