Ronaldo Terseret Penipuan Kripto CR7 Rp2,3 Triliun

Ronaldo terseret penipuan kripto CR7 Rp2,3 Triliun. -Instagram @cristiano-

OKU EKSPRES.COM - Cristiano Ronaldo kembali menjadi bahan pembicaraan publik, namun kali ini bukan semata-mata karena aksinya di lapangan. 

Nama sang megabintang sepak bola justru dipakai pihak tidak bertanggung jawab dalam kasus penipuan mata uang kripto.

Penipuan ini berawal dari munculnya rumor bahwa Ronaldo akan merilis koin digital sendiri dalam bentuk memecoin, jenis token yang biasanya tidak memiliki nilai intrinsik tetapi populer berkat dukungan media sosial. 

Situasi itu dimanfaatkan oleh oknum yang meluncurkan token palsu bernama CR7, dengan menggunakan nama Ronaldo.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Kirim Pesan Damai ke Trump dLewat Jersey

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Dikabrakan Tolak Perpanjangan Kontrak Senilai Rp7,3 Triliun

Salah satu token palsu tersebut bahkan sempat mencapai kapitalisasi pasar hingga 143 juta dolar AS (sekitar Rp2,3 triliun) hanya dalam hitungan menit, sebelum nilainya ambruk 98 persen dan membuat banyak investor mengalami kerugian besar.

Menurut laporan perusahaan riset kripto Bubblemaps, kasus ini merupakan bagian dari skema penipuan terorganisir. 

Para pelaku diduga menggunakan akun media sosial palsu, menyebarkan informasi manipulatif, hingga membuat rumor adanya kerja sama antara Ronaldo dan bursa kripto Binance demi memberi kesan seolah proyek tersebut resmi. 

Faktanya, sebagian besar token palsu itu diterbitkan di jaringan Solana dan tidak memiliki nilai nyata.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Sukses Ciptakan 936 Gol Sepanjang Kariernya

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Mendapat Tawaran Besar dari Klub Brasil

Ini bukan kali pertama Ronaldo terseret isu terkait kripto. Sebelumnya, ia ikut digugat dalam kasus senilai 1 miliar dolar AS yang melibatkan Binance terkait promosi NFT. 

Dalam perkara itu, Ronaldo dituduh ikut memasarkan produk yang belum memiliki izin resmi dan dianggap melanggar Undang-Undang Kerahasiaan Bank di Amerika Serikat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan