Tompi Hengkang dari WAMI, Protes Pembagian Royalti yang Tak Jelas

Tompi Hengkang dari WAMI, protes pembagian royalti yang tak jelas. -Instagram @dr_tompi-
OKU EKSPRES.COM - Penyanyi Teuku Adifitrian, yang lebih dikenal dengan nama Tompi, resmi mengundurkan diri dari keanggotaan Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) Wahana Musik Indonesia (WAMI).
Keputusan tersebut diambil sebagai bentuk protes terhadap kinerja LMK, khususnya terkait pembagian royalti.
Tompi mengungkapkan bahwa ia pernah membicarakan masalah ini bersama almarhum Glenn Fredly.
Menurutnya, sejak dulu ia belum pernah mendapatkan penjelasan yang memuaskan mengenai sistem perhitungan dan pembagian royalti konser.
BACA JUGA:Atta Halilintar Tak Banyak Komentar Soal Kemarahan Tompi
BACA JUGA:Akibat Konten YouTube Atta Halilintar, Tompi Dipanggil Petugas Pajak
"Saya pernah beberapa kali diskusi dengan Glenn tentang bagaimana LMK memungut dan membagi royalti. Sampai sekarang, jawaban dari pihak terkait tidak pernah jelas.
Saya selalu bertanya, ‘Hitungannya seperti apa? Dasar pembagiannya apa?’ Tapi yang saya dapatkan malah jawaban yang tidak masuk akal,” tulis Tompi melalui akun Instagramnya.
Merasa semakin tidak menemukan kejelasan dan melihat situasi yang kian membingungkan, Tompi akhirnya meminta manajernya, @natalia_281, untuk memproses pengunduran dirinya dari WAMI.
Tak hanya itu, Tompi juga mempersilakan siapa pun untuk membawakan lagu-lagunya di berbagai pertunjukan, konser, atau kafe tanpa perlu membayar royalti, setidaknya hingga ada pengumuman lebih lanjut.
BACA JUGA:Royalti Musik Janggal, Ari Lasso Minta WAMI Diaudit Lembaga Negara
BACA JUGA:WAMI Tegaskan Penggunaan Musik Tak Perlu Ditakuti, Asal Patuhi Aturan Royalti
"Silakan mainkan lagu-lagu saya di panggung mana pun. Saya tidak akan menarik biaya apa pun untuk sementara waktu,” ujarnya.