5 Bahaya Makan Telur Terlalu Sering bagi Kesehatan

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Selasa , 12 Aug 2025 - 22:17

Ilsutrasi makan telur bisa berbahaya jika dimakan secara berlebihan. -hellosehat.com-

5 bahaya makan telur terlalu sering bagi kesehatan                            oku ekspres.com - telur dikenal sebagai salah satu sumber protein berkualitas tinggi yang sering hadir dalam menu harian. 
selain kaya protein, telur juga menyediakan berbagai vitamin dan mineral penting, seperti vitamin d, b6, b12, serta selenium.
meski memiliki banyak manfaat, konsumsi telur yang berlebihan bisa berdampak kurang baik bagi kesehatan. berikut beberapa efek samping yang patut diwaspadai.
1. meningkatkan kolesterol
kuning telur mengandung kolesterol dalam jumlah cukup tinggi, yakni sekitar 186 mg per butir telur besar—hampir menyentuh batas asupan harian yang dianjurkan. 
baca juga:8 manfaat makan telur rebus 2 butir setiap hari untuk kesehatan tubuh
baca juga:resep kerak telor khas betawi: gurihnya perpaduan telur dan ketan bakar tradisional
mengonsumsi telur terlalu sering dapat memicu kenaikan kolesterol darah, terutama pada individu yang memiliki riwayat kolesterol tinggi. 
kondisi ini berpotensi meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.
2. risiko gangguan jantung
kolesterol yang tinggi akibat kebiasaan makan telur berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan jantung. 
mereka yang memiliki penyakit jantung atau faktor risiko kardiovaskular sebaiknya membatasi konsumsi telur, apalagi bila dikombinasikan dengan makanan tinggi lemak jenuh seperti daging merah atau makanan olahan. 
beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi telur berlebih dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
baca juga:resep ayam goreng telur padang: gurih berbumbu, renyah di luar lembut di dalam
baca juga:kembangkan ayam petelur untuk dukung ketahanan pangan
3. potensi alergi
telur termasuk salah satu makanan pemicu alergi yang cukup umum, terutama pada anak-anak.
orang yang sensitif terhadap protein dalam telur dapat mengalami gejala alergi seperti ruam kulit, gangguan pencernaan, sesak napas, hingga reaksi berat seperti anafilaksis yang memerlukan penanganan medis segera. 
bagi yang memiliki riwayat alergi, sebaiknya batasi konsumsi atau konsultasikan pada dokter.
4. masalah pencernaan
makan telur terlalu sering, apalagi jika tidak dimasak dengan benar, dapat menimbulkan keluhan seperti perut kembung, mual, atau sembelit. 
cara pengolahan juga berpengaruh—menggoreng telur dengan minyak berlebih dapat menambah beban kerja sistem pencernaan. 
baca juga:resep telur dadar simpel rasa istimewa, cocok untuk menu harian
baca juga:mengulik khasiat kuning telur bebek untuk kesehatan
pilihan yang lebih sehat adalah telur rebus atau telur yang dimasak dengan sedikit minyak.
5. asupan kalori berlebih
meskipun relatif rendah kalori dibandingkan beberapa sumber protein lain, makan telur dalam jumlah banyak tetap bisa menambah asupan kalori harian, apalagi bila dikombinasikan dengan bahan tinggi kalori. 
jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik, hal ini bisa memicu kenaikan berat badan yang tidak diinginkan.
kesimpulan: 
telur merupakan makanan bergizi tinggi, namun konsumsinya perlu disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. 
mengatur porsi, memvariasikan sumber protein, dan memperhatikan cara pengolahan dapat membantu mendapatkan manfaat telur tanpa menimbulkan efek samping. 
baca juga:resep telur gulung enak dan anti gagal, camilan klasik yang selalu bikin ketagihan
baca juga:resep telur gabus asin ekonomis tanpa keju, camilan murah meriah yang lezat
bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis atau ahli gizi untuk menentukan batas konsumsi yang aman.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 16 AGUSTUS 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan