Efusi Pleura: Penumpukan Cairan di Paru-Paru yang Sering Tak Disadari

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Senin , 11 Aug 2025 - 15:04

Ilustrasi Efusi Pleura-iplungclinic-

efusi pleura: penumpukan cairan di paru-paru yang sering tak disadari                            oku ekspres com - paru-paru membutuhkan pelumas alami agar dapat bergerak dengan lancar saat bernapas. pelumas ini berasal dari pleura, yaitu membran tipis yang membungkus paru-paru dan melapisi bagian dalam dinding dada. dalam kondisi tertentu, cairan ini bisa menumpuk secara berlebihan di rongga pleura, dan kondisi ini dikenal sebagai efusi pleura.
efusi pleura dapat menimbulkan gangguan pernapasan dan menurunkan kualitas hidup pengidapnya. kondisi ini terbagi menjadi dua jenis utama:
1. efusi pleura transudatif
jenis ini terjadi ketika tekanan di pembuluh darah meningkat atau kadar protein dalam darah menurun, sehingga cairan bocor ke rongga pleura.
2. efusi pleura eksudatif
pada jenis ini, penumpukan cairan dipicu oleh peradangan, cedera pada paru-paru, infeksi, tumor, atau gangguan pada sistem limfatik dan pembuluh darah.
baca juga:infeksi paru-paru saat kecil bisa picu bronkiektasis di usia dewasa, ini penjelasannya!
baca juga:waspadai flek paru-paru! ini deretan faktor risiko yang harus diketahui
berbagai penyakit pemicu efusi pleura
efusi pleura biasanya muncul sebagai komplikasi dari beberapa penyakit, antara lain:
kanker paru-paru
tuberkulois (tbc)
pneumonia
emboli paru (sumbatan pembuluh darah di paru)
sirosis hati
gagal ginjal
gagal jantung
lupus
rheumatoid arthritis
kenali gejala umumnya
efusi pleura bisa muncul tanpa gejala, tetapi beberapa pengidap mengalami keluhan berikut:
nyeri dada (terutama saat bernapas dalam)
sesak napas
batuk kering
demam
kesulitan bernapas saat tidur atau berbaring. 
baca juga:makanan ini ternyata punya peran besar agar paru-paru sehat
baca juga:jaga paru-paru tetap sehat: tips sederhana agar napas lega setiap hari
agar efusi pleura bisa ditangani tepat waktu, pemeriksaan penunjang seperti x-ray dada dan ct scan sangat disarankan jika muncul gejala-gejala di atas. penanganan yang terlambat dapat menyebabkan komplikasi serius dan memperburuk kondisi paru-paru secara keseluruhan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 16 AGUSTUS 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan