Benarkah Angin Malam Sebabkan Paru-Paru Basah? Ini Fakta Medisnya!
Penyakit ginjal
Dengan kata lain, mitos bahwa angin malam secara langsung memicu paru-paru basah tidak benar. Paparan angin di malam hari tidak membuat pleura mendadak terisi cairan.
Bagaimana Penyakit Ini Menular?
Beberapa penyebab paru-paru basah, seperti pneumonia atau TBC, memang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.
BACA JUGA:Dibalik Nama Unik Popcorn Lung, Ada Ancaman Serius untuk Paru-Paru
BACA JUGA:5 Cara Alami Membersihkan Paru-Paru agar Tetap Sehat Meski Tinggal di Daerah Berpolusi
Penyebarannya umumnya melalui udara, droplet saat batuk atau bersin, berbagi alat makan, atau kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
Seseorang dengan daya tahan tubuh lemah lebih mudah terinfeksi kuman penyebab penyakit paru-paru. Suhu udara malam yang lebih dingin dapat memengaruhi reaksi tubuh terhadap virus dan bakteri, tetapi bukan berarti angin malam sendiri adalah biangnya penyakit.
Apa Efek Udara Malam untuk Saluran Pernapasan?
Walaupun tidak menjadi penyebab langsung paru-paru basah, angin malam bisa memberi dampak pada sistem pernapasan. Udara malam yang dingin dan kering dapat membuat saluran pernapasan kehilangan kelembapan.
Tubuh akan merespons dengan memproduksi lendir lebih banyak untuk menjaga saluran napas tetap lembap.
BACA JUGA:9 Bahan Alami yang Terbukti Bantu Jaga Kesehatan Paru-Paru
BACA JUGA:7 Ancaman Serius bagi Paru-Paru
Lendir inilah yang bisa menjadi perangkap bagi virus atau bakteri yang terhirup, kemudian masuk ke paru-paru dan memicu infeksi. Jadi, intinya bukan anginnya yang bikin paru-paru basah, melainkan kondisi tubuh yang jadi lebih rentan terhadap infeksi di cuaca dingin.
Kesimpulannya, angin malam memang tidak secara langsung menyebabkan paru-paru basah, tetapi bisa memengaruhi kondisi pernapasan. Karena itu, tetap kenakan pakaian hangat saat beraktivitas di luar pada malam hari agar tubuh tetap terlindungi.
- Tag
- Share
-
-
