Pilihan Buah Penambah Trombosit, Bantu Tubuh Lawan DBD Lebih Cepat

Ilustrasi Buah Penambah Trombosit -pexels-
OKU EKSPRES COM- Saat terinfeksi demam berdarah dengue (DBD), jumlah trombosit dalam darah penderita biasanya akan turun drastis. Penurunan ini membuat risiko pendarahan meningkat, yang bisa ditandai dengan munculnya bintik merah pada kulit, mimisan, muntah darah, hingga buang air besar berdarah.
Untuk membantu mengembalikan jumlah trombosit dan mempercepat proses pemulihan, dokter umumnya memberikan perawatan berupa obat-obatan dan cairan infus.
Selain itu, pasien juga dianjurkan untuk memperbanyak asupan makanan bernutrisi, termasuk konsumsi buah-buahan tertentu yang terbukti mendukung peningkatan trombosit dan memperkuat daya tahan tubuh.
Rekomendasi Buah Penambah Trombosit untuk Pasien DBD
Sebagian besar buah yang disarankan untuk pasien DBD mengandung vitamin C tinggi. Vitamin ini bermanfaat untuk mendongkrak sistem imun sekaligus mendukung peningkatan kadar trombosit. Berikut beberapa buah yang dapat membantu proses pemulihan:
BACA JUGA:Daerah Rawan DBD di Indonesia: Kenali Risikonya, Cegah Sejak Dini
BACA JUGA:Kenali Gejala DBD pada Lansia: Waspadai Sejak Dini untuk Cegah Komplikasi Berbahaya
1. Jambu Biji
Jambu biji dikenal sebagai salah satu buah terbaik untuk membantu pemulihan DBD. Kandungan vitamin C-nya bahkan lebih tinggi dibanding jeruk, yaitu sekitar 90 mg per 100 gram.
Selain itu, jambu biji juga kaya senyawa katekin dan quercetin yang diyakini dapat menghambat pertumbuhan virus dengue, sehingga memperkecil risiko infeksi semakin parah.
2. Mangga
Mangga juga baik dikonsumsi karena mengandung vitamin C sekitar 36 mg per buah dengan berat 300 gram. Jumlah ini sudah mencukupi kurang lebih 40% kebutuhan vitamin C harian orang dewasa. Tak hanya vitamin C, mangga juga memiliki kandungan folat yang mendukung produksi sel darah merah dan trombosit.
3. Pepaya
Dalam 100 gram pepaya, terdapat sekitar 78 mg vitamin C yang berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus mendukung pembentukan trombosit di sumsum tulang. Pepaya juga kaya serat, sehingga membantu memperlancar pencernaan. Hal ini bermanfaat untuk mencegah konstipasi yang dapat memperburuk risiko BAB berdarah pada penderita DBD.