Karhutla Dekat Permukiman dan Bakar Kebun Sawit

OGAN ILIR- OKU EKSPRES COM- Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai mendekati area perkebunan dan permukiman penduduk. Seperti karhutla kali ini yang terjadi di Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir. Api beserta asap sudah membakar lahan sekitar pukul 12.45 WIB, Rabu (23/7). 

"Untuk siang ini masih dilakukan pemadaman lahan di Desa Sungai Rambutan oleh petugas Manggala Agni, BPBD, TNI dan Polri," ungkap Kalaksa BPBD Ogan Ilir, Edi Rahmat. 

Belum diketahui berapaa luas area yang terbakar, namun karhutla kali ini mulai mendekati ke area permukiman penduduk. 

Sehari sebelumnya, pada Selasa (22/7) juga terjadi karhutla di perkebunan sawit Desa Parit, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir. Api diketahui mulai menyebar sekitar pukul 12.35 WIB. "Kebakaran terjadi pada lahan gambut seluas kurang lebih 2 hektare, dengan vegetasi semak belukar dan tanah gambut. Sedangkan untuk pemilik lahan hingga saat ini belum diketahui," tambah Edi. 

BACA JUGA:Polres OKU Gencarkan Imbauan Cegah Karhutla

BACA JUGA:107 Desa di OKI Masuk Zona Rawan Kebakaran, Muba Terdeksi 64 Titik Karhutla

Dalam upaya pemadaman, sebanyak 15 personel Polri dan 10 personel dari BPBD diterjunkan ke lokasi. Mereka menggunakan 1 unit mesin pompa dan peralatan manual untuk memadamkan api. Berkat kesigapan dan kerja sama yang baik, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dan tidak merembet ke lahan yang lebih luas.

Kasat Samapta Polres Ogan Ilir, AKP Sutopo, menyampaikan bahwa tindakan cepat ini merupakan bagian dari upaya penanggulangan dini terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan di wilayah hukum Polres Ogan Ilir. Ia juga menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam mencegah terjadinya karhutla, terutama dengan tidak membuka lahan menggunakan cara pembakaran.

Situasi di lokasi saat ini telah aman dan kondusif. Polres Ogan Ilir akan terus meningkatkan patroli dan koordinasi lintas instansi dalam mengantisipasi potensi karhutla selama musim kemarau.