Luke Nichols Umumkan Hiatus dari YouTube, “Saatnya Fokus pada Keluarga dan Kehidupan Nyata”

OKU EKSPRES - Luke Nichols, sosok di balik kanal YouTube populer Outdoor Boys, mengumumkan keputusan mengejutkan untuk berhenti sejenak dari dunia YouTube. 

Dalam video perpisahan berjudul “Goodbye” yang diunggah baru-baru ini, Luke mengungkapkan alasan di balik keputusannya: ketenaran yang datang dari kesuksesan kanalnya telah secara drastis mengubah kehidupan pribadinya.

Dikenal dengan konten-konten yang menampilkan petualangan alam bersama keluarga, keterampilan bertahan hidup, hingga proyek DIY yang menghibur, kanal Outdoor Boys telah menjadi tontonan favorit keluarga di berbagai belahan dunia. 

Sejak diluncurkan pada tahun 2015, kanal ini berhasil meraih lebih dari 14,9 juta pelanggan setia.

BACA JUGA:Lukisan Piet Mondrian Terjual Rp767 Miliar di Lelang Christie’s New York

BACA JUGA:Kluivert Kantongi 30 Nama Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan China

Namun, Luke dengan jujur menyampaikan bahwa ketenaran membawa konsekuensi yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya. Ia merasa kehidupannya tidak lagi tenang, bahkan untuk sekadar keluar rumah tanpa dikenali orang lain. 

Perhatian yang terus-menerus membuatnya kewalahan dan merasa terputus dari hal-hal yang paling penting dalam hidupnya: keluarga.

Dalam pernyataan emosionalnya, Luke mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para penonton yang telah mendukungnya selama bertahun-tahun. 

Ia mengatakan bahwa meskipun kanal ini adalah bagian besar dari hidupnya, saat ini ia merasa perlu mundur untuk kembali menemukan keseimbangan, fokus pada diri sendiri, dan lebih banyak waktu berkualitas bersama orang-orang terkasih.

BACA JUGA:Elkan Baggott Tak Masuk Daftar TC Timnas Indonesia Bikin Netizin Heboh

BACA JUGA:Polda Metro Jaya Serahkan Berkas Kasus Dugaan Pemerasan Nikita Mirzani ke Jaksa

Pengumuman ini memicu gelombang dukungan dari para penggemar yang membanjiri media sosial dengan pesan cinta dan terima kasih. 

Banyak yang merasa kehilangan, namun tetap menghargai keputusan Luke sebagai bentuk keberanian dan ketulusan seorang ayah, suami, dan manusia biasa yang mendahulukan keluarga di atas segalanya.