Amankan Lima Tersangka dalam Operasi SIkat Musi

Reporter: Hamdal |

Editor: Gus Munir |

Rabu , 14 May 2025 - 20:08

Satreskrim Polres OKU Selatan melalui Unit Pidum berhasil mengamankan lima tersangka dalam kasus kejahatan jalanan. -Foto: Hamdal/HOS-Hamdal

Namun, karena tindakan mereka tergolong ringan, mereka tidak ditahan dan hanya diberi pembinaan serta diminta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.

Kompol Hendro menegaskan bahwa meskipun target operasi telah tercapai, Polres OKU Selatan tetap berkomitmen melanjutkan kegiatan serupa sebagai bentuk upaya preventif dan represif dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukumnya.

"Operasi ini tidak berhenti di sini. Kami akan terus gencar melakukan langkah-langkah penegakan hukum dan pencegahan untuk menekan angka kriminalitas, khususnya yang meresahkan masyarakat seperti premanisme dan kejahatan jalanan," ungkapnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dalam beraktivitas sehari-hari serta aktif melaporkan apabila melihat tindakan mencurigakan atau kriminal di lingkungan mereka.

“Kami mengajak seluruh warga untuk lebih berhati-hati, terutama saat berada di luar rumah. Jangan ragu untuk melapor jika melihat atau mengalami tindak kejahatan. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk menciptakan keamanan bersama,” tambahnya.

Lebih lanjut, Wakapolres menyampaikan bahwa tujuan utama dari pelaksanaan Operasi Sikat adalah memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

"Kami ingin memastikan warga bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang dan tanpa rasa takut. Operasi ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan," tutupnya.

Dengan dukungan masyarakat serta komitmen dari jajaran Polres OKU Selatan, diharapkan angka kejahatan dapat terus ditekan dan situasi kamtibmas tetap terjaga secara berkelanjutan. (*)

amankan lima tersangka dalam operasi sikat musi                            oku selatan - satuan reserse kriminal (satreskrim) polres oku selatan melalui unit tindak pidana umum (pidum) berhasil mengamankan lima tersangka dalam kasus kejahatan jalanan.
yakni pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
penangkapan para tersangka dilakukan dalam rangka operasi sikat musi yang digelar sejak tanggal 5 hingga 13 mei 2025. 
dalam operasi tersebut, polres oku selatan menargetkan berbagai jenis kejahatan jalanan seperti tindak pidana 3c (curas, curat, curanmor), aksi premanisme, serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) lainnya.
baca juga:bupati oku selatan bahas pemugaran candi jepara
baca juga:53 tim ikuti festival sepak bola mini u-12 dan u-14
wakapolres oku selatan, kompol hendro suwarno, saat konferensi pers pada rabu, 14 mei 2025, mewakili kapolres akbp m. khalid zulkarnaen, s.i.k., m.h., menjelaskan bahwa kelima tersangka berasal dari berbagai wilayah di kabupaten oku selatan.
kelima pelaku yang diamankan adalah asril (27) dari desa aromantai, kecamatan pulau beringin, agus risapta (27) dari desa simpang agung, kecamatan simpang.
lalu okta tridaya (24) dari desa madura, kecamatan buay sandang aji, mat cik agus (36) dari lingkungan pasar lama, kelurahan bumi agung, kecamatan muaradua.
selanjutnya riski kurniawan (22) dari desa sukarami, kecamatan buay pematang ribu ranau tengah (bprrt)
baca juga:mulai relokasi pedagang pasar subuh pada 16 mei 2025
baca juga:pansus dprd oku bongkar proyek diduga bermasalah
“kelimanya dijerat dengan pasal 365 kuhp dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara,” tegas kompol hendro.
selain menangkap lima tersangka utama kasus 3c, dalam operasi ini juga diamankan sepuluh orang yang terlibat aksi premanisme. 
namun, karena tindakan mereka tergolong ringan, mereka tidak ditahan dan hanya diberi pembinaan serta diminta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.
kompol hendro menegaskan bahwa meskipun target operasi telah tercapai, polres oku selatan tetap berkomitmen melanjutkan kegiatan serupa sebagai bentuk upaya preventif dan represif dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukumnya.
baca juga:atr/bpn serahkan 811 sertipikat konsolidasi tanah di parangtritis
baca juga:bawa permen ganja, pebasket asal as diciduk petugas bandara indonesia
"operasi ini tidak berhenti di sini. kami akan terus gencar melakukan langkah-langkah penegakan hukum dan pencegahan untuk menekan angka kriminalitas, khususnya yang meresahkan masyarakat seperti premanisme dan kejahatan jalanan," ungkapnya.
ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dalam beraktivitas sehari-hari serta aktif melaporkan apabila melihat tindakan mencurigakan atau kriminal di lingkungan mereka.
“kami mengajak seluruh warga untuk lebih berhati-hati, terutama saat berada di luar rumah. jangan ragu untuk melapor jika melihat atau mengalami tindak kejahatan. partisipasi masyarakat sangat penting untuk menciptakan keamanan bersama,” tambahnya.
lebih lanjut, wakapolres menyampaikan bahwa tujuan utama dari pelaksanaan operasi sikat adalah memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
baca juga:megawati komentari soal polemik ijazah palsu
baca juga:tak larang live, tapi tertibkan parkir
"kami ingin memastikan warga bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang dan tanpa rasa takut. operasi ini merupakan wujud nyata kehadiran polri di tengah masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan," tutupnya.
dengan dukungan masyarakat serta komitmen dari jajaran polres oku selatan, diharapkan angka kejahatan dapat terus ditekan dan situasi kamtibmas tetap terjaga secara berkelanjutan. (*)