Bahas Retribusi Serta Pengembangan Sektor Pariwisata

Komisi III DPRD OKU Selatan menggelar rapat bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan untuk membahas retribusi serta pengembangan sektor pariwisata di daerah tersebut. -Foto: HOS-Hamdal
OKU SELATAN - Komisi III DPRD OKU Selatan menggelar rapat bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan untuk membahas retribusi serta pengembangan sektor pariwisata di daerah tersebut.
Ketua Komisi III, Windia Alhadipuro, SE, menyatakan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk meninjau pencapaian kinerja dalam pembangunan dan pelayanan, khususnya dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bersumber dari sektor pariwisata.
Pembahasan juga mencakup evaluasi program yang telah dilaksanakan melalui APBD Tahun Anggaran (TA) 2024 serta rencana kerja untuk TA 2025.
“Mengingat perayaan Hari Raya Idul Fitri 2025 semakin dekat, di mana wisatawan diprediksi akan berkunjung ke berbagai destinasi wisata di OKU Selatan, kami berharap Disbudpar sebagai pengelola dapat memperhatikan berbagai aspek kecil yang berpotensi mengganggu kenyamanan wisatawan,” ujarnya.
BACA JUGA:Kemenperin Dukung APH Tindak Kasus Minyakita
BACA JUGA:THR dan Gaji 13 Cair Pertengahan Maret
Menurutnya, peningkatan jumlah wisatawan yang merasa nyaman berlibur akan berdampak langsung pada peningkatan PAD. Oleh karena itu, optimalisasi pengelolaan sektor pariwisata menjadi perhatian utama bagi Pemda OKU Selatan.
"Kami berharap Dinas Pariwisata dapat lebih maksimal dalam mengelola destinasi wisata agar benar-benar berkontribusi pada peningkatan PAD OKU Selatan," tambahnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata OKU Selatan, Drs. Herman Azedi, SKM., MM, menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalankan berbagai program yang mendorong partisipasi masyarakat dalam sektor pariwisata.
"Kami terus berupaya meningkatkan jumlah wisatawan dengan memastikan keamanan dan kenyamanan mereka, serta menjalin kerja sama dengan berbagai dinas terkait guna mendukung perkembangan sektor pariwisata di OKU Selatan," pungkasnya. (*)