Bahaya Tersembunyi di Balik Penggunaan Sedotan Plastik untuk Kesehatan dan Lingkungan

Reporter: Putri |

Editor: Gus Munir |

Senin , 03 Feb 2025 - 14:11

Ilustrasi sedotan plastik -foto:citarumharum-Putri

bahaya tersembunyi di balik penggunaan sedotan plastik untuk kesehatan dan lingkungan                            oku ekspres - penggunaan sedotan plastik memang sangat umum dalam kehidupan sehari-hari, terutama saat menikmati minuman dingin.
namun, selain memberikan dampak buruk bagi lingkungan, penggunaan sedotan plastik ternyata juga berisiko terhadap kesehatan kita. 
meskipun banyak yang tidak menyadari, ada sejumlah masalah kesehatan yang bisa muncul akibat kebiasaan ini. berikut dampak negatif dari penggunaan sedotan plastik yang perlu kamu ketahui.
1.menyebabkan perut kembung
saat menggunakan sedotan plastik, kamu tidak hanya menyedot minuman, tetapi juga menelan udara berlebih, sebuah kondisi yang dikenal dengan nama aerophagia.
baca juga:onigiri: bekal praktis ala jepang yang lezat
baca juga:waspada! ini zat berbahaya dalam minuman kemasan yang perlu diketahui
menurut ahli kesehatan, penumpukan udara dalam saluran pencernaan ini dapat menyebabkan perut kembung. fenomena ini mirip dengan kebiasaan makan atau minum terlalu cepat yang sering kali membuat kita menelan banyak udara.
2. mengandung zat kimia berbahaya
sedotan plastik umumnya terbuat dari polypropylene, plastik yang berasal dari minyak bumi. meskipun badan pengawas makanan (fda) menganggap plastik ini aman untuk makanan, ada risiko bahwa zat kimia dari plastik dapat larut ke dalam cairan yang kita minum.
beberapa studi menunjukkan bahwa senyawa ini dapat memengaruhi kadar estrogen dalam tubuh, yang berisiko bagi kesuburan, terutama pada wanita.
3. memicu kulit keriput
penggunaan sedotan secara berulang dapat menyebabkan keriput pada area sekitar mulut. gerakan berulang saat mengerucutkan bibir untuk menyedot minuman dapat merusak kolagen di kulit, yang pada akhirnya menyebabkan lipatan kulit permanen.
baca juga:manfaat luar biasa madu jika dikonsumsi setiap hari
baca juga:kapan waktu terbaik untuk minum susu? pagi atau malam? 
ini adalah alasan mengapa kebiasaan minum menggunakan sedotan bisa berkontribusi pada penuaan dini.
4. merusak kesehatan gigi
minum menggunakan sedotan tidak sepenuhnya melindungi gigi dari dampak buruk minuman manis atau asam. cairan tetap bisa mengenai gigi, terutama bagian geraham, yang dapat menyebabkan gigi berlubang dan perubahan warna gigi.
untuk melindungi gigi, penggunaan sedotan yang mengarah langsung ke tenggorokan bisa membantu mengurangi paparan cairan langsung pada gigi.
5. dampak buruk bagi lingkungan
selain masalah kesehatan, sedotan plastik juga berkontribusi besar pada pencemaran lingkungan. sedotan plastik adalah salah satu jenis sampah plastik yang paling banyak ditemukan di lautan, mengancam kehidupan laut. banyak hewan laut yang terjebak atau bahkan memakan sedotan plastik, yang bisa berakibat fatal bagi mereka.
baca juga:capcay tumis sehat: resep, tips, dan manfaatnya
baca juga:resep basreng krispi tahan lama, cocok untuk camilan dan lauk
dengan berbagai dampak negatif ini, sudah saatnya kita mempertimbangkan untuk mengurangi penggunaan sedotan plastik dan beralih ke alternatif yang lebih ramah lingkungan dan sehat. tidak hanya untuk kesehatan kita, tetapi juga untuk keberlanjutan planet kita.