Melanggar, Puluhan Kendaraan Ditindak
Tim gabungan dari pelbagai instansi melakukan razia kendaraan di Jalinsum, depan GOR Baturaja, OKU, Selasa, 12 November 2024. -Foto: Humas Polres OKU-Eris
BATURAJA - Tim gabungan dari lintas sektoral melakukan razia di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Depan GOR Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada Selasa, 12 November 2024.
Razia kali ini melibatkan personel dari berbagai instansi. Termasuk 20 personel Polri, 2 personel TNI, 10 personel Dinas Perhubungan, 10 personel Dispenda, serta 5 personel Jasa Raharja.
Hasilnya, puluhan kendaraan baik roda dua maupun roda empat di tindak. Diantaranya, 7 kendaraan roda dua yang tidak memenuhi kelengkapan berkendara, 8 SIM yang tidak sesuai aturan, dan 45 STNK yang tidak valid atau mati pajak dikenai sanksi tilang.
Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni melalui Kasat Lantas, AKP Fausiah Tamal, menjelaskan bahwa razia ini merupakan bagian dari Bulan Tertib Lalu Lintas di Kabupaten OKU.
BACA JUGA:Kawin Thinking
BACA JUGA:Judi Online Menjamur Manfaatkan Telegram dan Tiktok
“Tujuan utama operasi ini adalah menekan angka kecelakaan lalu lintas, mengurangi tingkat fatalitas, dan meningkatkan kepatuhan hukum dalam berlalu lintas,” ujarnya.
Penindakan terhadap pelanggar diharapkan dapat menciptakan budaya berkendara yang lebih aman dan tertib di wilayah tersebut.
Selain mengedepankan sanksi hukum, razia gabungan juga difokuskan pada edukasi pentingnya keselamatan jalan.
Menurut Fausiah, kepatuhan terhadap aturan lalu lintas dan kelengkapan dokumen berkendara sangat penting dalam mencegah kecelakaan yang sering kali berakibat fatal.
BACA JUGA:Mensos Sebut Bansos Jadi Tantangan Isu Strategis
BACA JUGA:Menteri Nusron Ajak Panglima TNI Tangani Permasalahan Tanah
“Kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, baik bagi pengguna kendaraan maupun pihak berwenang,” tambahnya.
Dalam operasi ini, petugas gabungan juga memperhatikan kondisi kendaraan yang dapat membahayakan pengemudi dan pengguna jalan lainnya.