Kayu manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa karena kemampuannya memperlambat pemecahan karbohidrat dalam saluran pencernaan.
Sehingga mengurangi peningkatan kadar glukosa setelah makan. Senyawa aktif dalam kayu manis menghambat enzim amilase, yang berperan dalam pemecahan karbohidrat menjadi glukosa.
Mengurangi stres oksidatif
Stres oksidatif yang tinggi pada penderita diabetes bisa menyebabkan komplikasi seperti penyakit kardiovaskular.
BACA JUGA:Tanjung Carat Jadi Sorotan! Ini Janji 3 Calon Gubernur Sumsel
Kayu manis kaya akan antioksidan, terutama polifenol, yang dapat menetralkan radikal bebas dan mengurangi kerusakan oksidatif dalam tubuh.
Sifat anti-inflamasi
Peradangan kronis dapat memperburuk diabetes dan komplikasinya. Kayu manis mengandung senyawa antiperadangan.
Seperti asam sinamat, yang membantu menurunkan peradangan di dalam tubuh.
Meningkatkan profil lipid
Kayu manis dapat memperbaiki profil lipid pada penderita diabetes, dengan menurunkan kolesterol total, kolesterol LDL (jahat), dan trigliserida, sekaligus meningkatkan kolesterol HDL (baik).
BACA JUGA:Manfaat Pisang untuk Kesehatan
BACA JUGA:Manfaat Menakjubkan Jeruk Sunkist
Mendukung kesehatan pencernaan
Kayu manis juga membantu kesehatan pencernaan dengan meningkatkan sekresi enzim yang mendukung pemecahan dan penyerapan nutrisi secara efisien.