Nobar Bandung

Rabu 16 Oct 2024 - 20:37 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

Anda pasti masih ingat siapa Ronaldo Luís Nazário de Lima (大罗). Saya tidak perlu menjelaskan siapa penyerang timnas Brasil itu.

Saya juga sudah biasa mendengar siapa yang dimaksud komentator dengan nama Mo Sa La He (模洒拉河). Jangan Anda artikan tiap hurufnya. Biar perusuh Wilwa yang menjelaskan.

BACA JUGA:Beri Pendampingan Penerbitan Sertifikat Tempat Ibadah

BACA JUGA:Target Perolehan Suara di OKU Selatan Capai 70 Persen

Anda pun bisa menebak: Mo Sa La He itu pasti Mohamad Salah-nya Liverpool.

Sayang yang kedua, saya keburu meninggalkan Fuqing. Kalau masih di Fuqing saya bisa nobar dengan para mahasiswa Indonesia di sana. Pasti seru.

Hari Minggu lalu saya kumpul dengan mereka. Makan siang bersama. Sekitar 30 orang mahasiswa hadir --lima di antara mereka pakai Jilbab.

Di situ saya kenal Julian Chandra, ketua persatuan pelajar Indonesia di Fujian. Ia lulusan SMK Cibinong yang kini mengambil prodi manajemen keuangan.

BACA JUGA:Luncurkan Kelas Digital

BACA JUGA:Tips Menyimpan dan Mencegah Kutu Dalam Beras

Malamnya saya kumpul mahasiswa Indonesia lagi. Di kota Fuzhou. Satu jam dari Fuqing. Julian ikut ke Fuzhou. Makan malam lagi. Di restoran Indonesia di Fuzhou.

Nama restonya: Bandung (万隆). Pemiliknya memang asal Bandung: Hartanto Wiratama Tanto. Ia punya istri orang Xiamen.

Hartanto kini menjadi ketua Warung Kopi Fujian (lihat Disway kemarin), menggantikan Christopher Tungka.

Coba saja masih di Fuqing, atau di Fuzhou, bisa nobar seru di resto Bandung. Ups...tidak bisa. Tanto sendiri sudah punya tiket terbang ke Qingdao: nonton timnas langsung di Qingdao.

BACA JUGA:Manfaat Buah Pir Yang Masih Jarang Kita Ketahui

BACA JUGA:Apple Rilis iPad mini (2024) dengan Banyak Pembaruan dan Apple Intelligence

Kategori :