Waktu itu Hasan Din dikejar-kejar Belanda. Seorang tokoh Tionghoa di Kudus minta agar Liem menyembunyikan Hasan Din di rumahnya. Liem pun menampung Hasan Din selama dua tahun.
Kelak Hasan Din jadi tokoh perang kemerdekaan dan tokoh hukum di pemerintah. Liem sendiri dianggap sebagai ikut berjuang untuk negara.
Kelak Liem menjadi sangat dekat dengan Soeharto. Di zaman Soeharto inilah Liem menjadi Raja terigu lewat Bogasari-nya.
Di ruang tiga saya hanya sebentar. Inilah ruang yang menceritakan kiprah usaha Liem sampai ke berbagai negara di dunia.
BACA JUGA:Taemin SHINee Bakal Gelar Tur Solo di Jakarta
BACA JUGA:Museum Seni AI Pertama di Dunia Siap Dibuka pada 2025
Sedang di ruang empat terlihat banyak foto tokoh Tionghoa Indonesia: inilah ruang yang menceritakan kiprah Liem di bidang sosial. Bersama para pengusaha Tionghoa lainnya di Indonesia.
Saya amati satu per satu foto-foto itu. Rasanya tidak satu pun tokoh yang tertinggal.
Tentu museum ini akan menjadi salah satu kebanggaan kota Fuqing. Juga salah satu objek tur yang menginspirasi. ^^^
林�B良万岁 (Dahlan Iskan)
BACA JUGA:Tekan Pelanggaran dan Kecelakaan, Gelar Operasi Zebra
BACA JUGA:Langkah Strategis Menuju Pembangunan Berkelanjutan, OKU Selatan Susun RDTR Perkotaan Pulau Beringin