MUARADUA - Pasca berakhirnya musim kemarau panjang beberapa waktu lalu, kini wilayah OKU Selatan khususnya telah memasuki musim penghujan.
Dimana, kini telah terjadinya perubahan cuaca atau iklim sehingga berpotensi akan menyebarnya penyakit yang dapat menyerang masyarakat.
Untuk itu, masyarakat harus tetap menjaga kebersihan lingkungan rumah menjelang perubahan cuaca memasuki musim hujan ini agar tidak mudah terkontaminasi penyakit.
Hal itu, sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan OKU Selatan, dr. Meri Astuti, MM. Kamis, 12 September 2024.
BACA JUGA:Kebakaran Kembali Landa OKU Selatan, 1 Rumah Warga Desa Simpangan Hangus
BACA JUGA:Kembali, Puskesmas Buay Pemaca Berikan Obat Cacing ke Siswa Paud dan TK
"Untuk antisipasi di musim hujan ini, masyarakat diminta untuk menjaga kebersihan lingkungan perumahan terutama tidak membiarkan air-air yang tergenang di suatu wadah karena bisa menjadikan tempat nyamuk berkembang biak," katanya.
Hal tersebut dilakukan, sebab pada perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan dapat menimbulkan berbagai penyakit.
Untuk itu, masyarakat dihimbau untuk melakukan kerja bakti atau gotong royong untuk membersihkan saluran air guna menghindari terjadi banjir di wilayah permukiman.
BACA JUGA:Polres OKU Selatan Gelar Uji Kesamaptaan Jasmani Berkala II T.A. 2024
BACA JUGA:Warga Pancur Pungah OKU Selatan Resah Kerap Kemalingan
Sebab, terang dia, penyebab banjir salah satunya karena saluran air yang penuh dengan sampah dan rumput liar yang menyebabkan air terhambat.
Ia menjelaskan, pada perubahan musim atau memasuki musim penghujan, penyakit yang sering muncul yaitu demam berdarah, penyakit kulit, demam, flu, batuk-batuk dan penyakit lainnya," tandasnya. (Dal)