Gula diketahui dapat meningkatkan tekanan darah secara signifikan, sementara mengurangi konsumsi karbohidrat dapat menurunkan tekanan darah diastolik dan sistolik dalam beberapa bulan.
Hindari juga makanan yang tidak dianjurkan bagi penderita hipertensi.
Rutin Berolahraga
Olahraga seperti berjalan kaki, bersepeda, berenang, dan yoga sangat dianjurkan untuk mengurangi tekanan darah.
BACA JUGA:Hanya Berhasil Temukan Pos Kosong dan Motor Diduga Milik Pelaku Pungli
BACA JUGA:Pedagang Bandel Tak Jualan di Tempatnya, Pj Bupati OKU Janji Lakukan Penertiban
Lakukan aktivitas ini 3 hingga 5 kali per minggu. Bagi yang jarang berolahraga, sebaiknya mulai secara bertahap untuk menghindari cedera.
Menjaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat memberikan tekanan lebih pada arteri, yang pada akhirnya meningkatkan tekanan darah.
Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal sangat penting untuk mengontrol tekanan darah.
Membatasi Konsumsi Garam
Mengurangi asupan garam atau sodium, baik dari masakan, camilan, makanan kaleng, maupun minuman ringan, adalah cara efektif lainnya untuk mengendalikan tekanan darah.
BACA JUGA:Porang Hidup
BACA JUGA:Selesai Bangun Jembatan Bupati Enos Janji Perbaiki Jalan Desa Sumber Rejo
Kelebihan sodium dalam tubuh dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Bagi orang dewasa, konsumsi sodium yang dianjurkan adalah 1500–2000 mg per hari.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini secara rutin, tubuh akan tetap sehat dan terlindungi dari hipertensi serta komplikasinya. (*)