MUARADUA - Untuk memotivasi kaum muda di Kabupaten OKU Selatan dalam mencintai seni bela diri, Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH) Desa Sipin, Kecamatan Buay Pemaca, terus aktif tampil dalam berbagai acara. termasuk pesta pernikahan.
Dalam setiap penampilan, seni bela diri cimande ini memperagakan berbagai gerakan tubuh yang menarik perhatian dalam berbagai kesempatan.
Meskipun seni bela diri cimande masih kurang dikenal di OKU Selatan, Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir berusaha keras untuk memperkenalkannya kepada masyarakat.
Menurut Rosid, Ketua TTKKDH Desa Sipin, keberadaan cimande di OKU Selatan telah ada sejak tahun 1992. Namun kesadaran masyarakat terhadap seni bela diri ini masih terbatas.
BACA JUGA:Akomodir Aspirasi Masyarakat Lewat Musrenbangdes
“Untuk itu, kami berkomitmen untuk terus berupaya agar seni bela diri cimande dapat lebih dikenal dan dihargai di OKU Selatan,” kata Rosid.
Rosid menambahkan bahwa kepengurusan saat ini, yang dipimpin olehnya bersama dengan maminya Trisula Pusaka TTKKDH, akan berjuang untuk membumikan seni bela diri cimande di daerah tersebut.
Mereka telah memulai penampilan dalam resepsi pernikahan di Desa setempat dan di luar wilayah tersebut sebagai upaya untuk memperkenalkan seni bela diri yang mereka tekuni.
Harapannya adalah agar kehadiran seni bela diri cimande ini dapat membangkitkan minat para pemuda di OKU Selatan, serta diikuti oleh pemuda-pemuda lain di Kabupaten OKU Selatan.
BACA JUGA:Tindak Tegas ASN Terlibat Kampanye
Dengan tekad untuk berperan aktif dan memberikan kontribusi positif, Rosid berharap dapat memajukan seni bela diri ini di OKU Selatan yang mereka cintai. (dal)
BACA JUGA:Maling di Pesantren Ditangkap di Panti Pijat