Ketahuan Mengapa

Jumat 08 Aug 2025 - 21:59 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

Industri kimia, elektronik, dan perhiasan juga memerlukan palladium. Negara maju sangat memerlukan palladium. Apalagi Amerika Serikat.

BACA JUGA:260 Disway

BACA JUGA:Disway Network dan B Universe Jalin Kemitraan

Hanya saja selama ini tidak ada yang berani mengungkapkan –sampai India merasa terpojok lalu mengungkapkan data itu.

Kamu ketahuan'' impor barang dari Rusia, membuat Trump justru menunjukkan kemarahan pada India.

Tarif 25 persen sendiri sebenarnya baru akan berlaku tanggal 7 Agustus hari ini. Tapi di detik akhir akan diberlakukan sudah akan diubah secara drastis. Hanya dalam sekejap.

India sendiri sudah menegaskan: tidak mungkin tidak impor minyak mentah dari Rusia. India punya penduduk hampir 1,5 miliar orang. Produksi minyak mentahnya hanya sama dengan Indonesia yang berpenduduk 280 juta. Yakni di kisaran hanya 700.000 barrel/hari. Grafik produksi itu juga sama dengan Indonesia: turun terus.

BACA JUGA:Dahlan Iskan Harap Disway Group Bisa Jadi “Agama Baru”, Menpora Minta Dukung Program Olahraga dan Kepemudaan

BACA JUGA:Disway Gratis

Maka, untuk bisa hidup, India harus impor minyak. Dari Rusia saja hampir 2 juta barrel per hari. Semua harus lewat laut.

Anda sudah tahu: pertumbuhan ekonomi India sangat tinggi. Tertinggi di dunia saat ini: 6,5 persen. Pertumbuhan tinggi perlu bahan bakar besar. Kalau India tidak impor minyak sama saja dengan bunuh diri.

Sebenarnya India punya alasan tambahan: sejak perang Ukraina tidak bisa lagi dapat minyak dari Timur Tengah. Minyak Timteng beralih dikirim Eropa. Itu karena Eropa harus menurunkan impor minyak dari Rusia.

Tentu Trump tidak mau tahu dengan alasan itu. Masalahnya: mengapa India berani membuat Trump seperti suami yang ketahuan selingkuh. (Dahlan Iskan)

Kategori :