8 Langkah Penting Pertolongan Pertama DBD pada Penderita Diabetes

Jumat 01 Aug 2025 - 16:07 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

OKU EKSPRES COM - Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang dapat membahayakan nyawa siapa saja, terlebih bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu seperti diabetes. Diabetes sendiri adalah penyakit kronis yang memengaruhi kemampuan tubuh dalam mengontrol kadar gula darah.

Saat penderita diabetes terinfeksi DBD, risiko komplikasi meningkat karena adanya penurunan daya tahan tubuh dan kemampuan tubuh melawan infeksi yang tidak seoptimal orang sehat. Oleh sebab itu, penanganan cepat dan tepat sangatlah penting untuk mencegah kondisi semakin memburuk.

Dalam artikel ini, dr. Atika membagikan delapan langkah pertolongan pertama yang dapat dilakukan untuk membantu penderita diabetes yang terinfeksi DBD.

1. Jaga Kestabilan Kadar Gula Darah

Menjaga gula darah tetap stabil adalah langkah krusial. Infeksi DBD dapat menyebabkan perubahan drastis pada kadar gula darah akibat gangguan nafsu makan dan penyerapan nutrisi. Karena itu, penderita diabetes harus rutin memeriksa kadar gula darah dan mengikuti saran dokter mengenai penggunaan insulin atau obat diabetes lainnya.

BACA JUGA:Waspada Fase Kritis! Inilah Alasan Cairan Sangat Penting Saat Anak Terkena DBD

BACA JUGA:Kenali DBD pada Bayi: Gejala, Perawatan, dan Langkah Pencegahannya

2. Pastikan Tubuh Tetap Terhidrasi

Cairan tubuh yang cukup sangat penting untuk mencegah dehidrasi, terutama karena DBD kerap memicu hilangnya cairan. Pastikan penderita diabetes minum cukup air putih, jus alami, atau larutan elektrolit. Perhatikan tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering, lemas, dan kulit kering.

3. Perhatikan Keseimbangan Elektrolit

Gangguan elektrolit bisa muncul akibat dehidrasi atau pengobatan tertentu. Karena itu, memantau kadar natrium, kalium, dan klorida juga tak kalah penting. Pastikan kebutuhan elektrolit tercukupi sesuai arahan dokter.

4. Gunakan Obat Penurun Demam yang Tepat

Saat demam tinggi, pastikan penderita hanya menggunakan obat penurun panas yang direkomendasikan dokter. Hindari obat antiinflamasi non-steroid seperti aspirin atau ibuprofen, karena bisa memengaruhi kadar gula darah dan meningkatkan risiko perdarahan.

5. Berikan Asupan Nutrisi yang Bernilai Gizi Tinggi

Nutrisi yang baik membantu memperkuat daya tahan tubuh. Pastikan penderita diabetes mendapatkan makanan tinggi protein, kaya serat, serta mengandung vitamin dan mineral yang mendukung proses pemulihan.

Kategori :